Kemendag Bakar Uang Rp 10 Miliar

Rabu, 22 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemusnahan pakaian bekas di salah satu gudang di Sidoarjo, Jawa Timur,  (Foto ANTARA/Marul)

Pemusnahan pakaian bekas di salah satu gudang di Sidoarjo, Jawa Timur, (Foto ANTARA/Marul)

Zonafaktualnews.com – Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI memusnahkan 824 bal pakaian bekas.

Pakaian bekas ilegal tersebut bernilai fantastis, yakni mencapai Rp 10 miliar.

Secara simbolis, pakaian bekas itu dimusnahkan dengan cara dibakar

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemusnahan tersebut disaksikan oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Plt Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tata Tertib Niaga Moga Simatupang

Kemudian Kepala Badan Keamanan (Bakamla) Zona Tengah Laksamana Hanarko Djodi Pamungkas, serta perwakilan dari Satgas Polri dan Pemprov Jatim.

Hal ini merupakan hasil temuan program pengawasan Kementerian Perdagangan di wilayah Jatim.

BACA JUGA :  Ritual Pengobatan di Danau Kuari Makan Tumbal, 3 Orang Tewas

Pemusnahan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan

“Ini untuk kedua kalinya menindaklanjuti arahan dari Presiden agar impor ilegal ditindak” kata Zulkifili Hasan kepada wartawan

“Agar teman-teman tahu, impor barang bekas tidak boleh, apakah baju, sepeda, motor, alat-alat dapur, besi, apa saja. Kecuali yang diatur, ” sambungnya

Zulkifli Hasan menegaskan, barang bekas tidak boleh diimpor kecuali yang diatur. Ia mencontohkan barang bekas yang boleh diimpor, misalnya kapal.

Sedangkan pakaian yang dimusnahkan ini, menurut Zuhas sapaan akrabnya, merupakan barang ilegal yang didatangkan secara tidak sah melalui pelabuhan-pelabuhan tikus, atau tidak membayar pajak dan tidak resmi masuknya.

BACA JUGA :  Debt Collector Bentak Polisi Bak Macan Diburu Seperti Kucing

“Ini harus kita musnahkan, karena akan merusak ekonomi kita. Kalau barang bekas boleh masuk, bayangin nanti, motor bekas, sepeda bekas, semua bekas masuk ke sini. Itu yang dilarang,” ungkap Zulhas.

Zulhas pun menyampaikan dasar hukum dilakukan pemusnahan 824 bal pakaian bekas senilai Rp 10 miliar ini.

Menurutnya, hal ini melanggar pasal 8 ayat (2) undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.

Jika barang asal impor maka hal itu melanggar Pasal 51 UU nomor 7 tahun 2014 terkait dengan larangan untuk mengimpor barang yang yang dilarang diimpor.

BACA JUGA :  The Macz Man dan FKKM Akan Gelar Bakti Sosial Bersama

Selain itu, pakaian bekas merupakan barang yang dilarang diimpor berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 40 tahun 2022 tentang perubahan atas peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 tahun 2021 tentang barang dilarang ekspor dan barang dilarang impor.

“Kemarin ada di Pekanbaru, sekarang ada di sini, dan itu tidak mudah membasmi ini, karena ini masuknya lewat jalur-jalur tikus,” ungkap Zulhas.

Editor : Isal

Berita Terkait

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh
Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan
Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA
Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia
Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap
Purbaya Bakal Sikat Semua Mafia dan “Pemain Besar”, Nama-nama Sudah Dikantongi
Prabowo Saksikan Penyerahan Rp13,25 Triliun Dikembalikan dari Kasus Korupsi CPO
Prabowo Ultimatum Reshuffle Menteri Nakal: “Tiga Kali Peringatan, Ganti”

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:57 WITA

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:15 WITA

Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:39 WITA

Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:26 WITA

Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:11 WITA

Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap

Berita Terbaru