Kapolri Diam, Akun Fufufafa Bikin Gaduh, Pengamat: Gibran Terlibat, Jokowi Lepas Tangan?

Selasa, 17 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Kolase : unggahan akun Fufufafa beserta pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Foto Kolase : unggahan akun Fufufafa beserta pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Zonafaktualnews.comKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tengah menjadi sorotan publik setelah muncul desakan untuk segera menangkap pemilik akun Kaskus “Fufufafa” yang dianggap telah membuat gaduh masyarakat.

Akun tersebut dituduh menyebarkan ujaran kebencian, dan meskipun ada dugaan kuat bahwa akun itu milik Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, pengamat hukum dan politik Damai Hari Lubis menilai tidak boleh ada pembiaran.

Menurut Damai Hari Lubis, Presiden Joko Widodo diduga melakukan pembiaran terkait tindakan akun Fufufafa yang diduga menghina Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

“Sejumlah pakar sudah mengindikasikan lebih dari 90 persen bahwa Gibran terlibat. Ini bukan sekadar gosip,” ujar Damai, yang juga menyoroti bahwa Gibran pernah menjabat sebagai Wali Kota Surakarta, Selasa (17/9/2024).

Dasar tuduhan pembiaran ini, menurutnya, merujuk pada Pasal 421 KUHP, karena tidak ada langkah nyata dari Presiden Jokowi untuk memerintahkan Kapolri melacak akun Fufufafa yang telah meresahkan publik dan dianggap menghina salah satu tokoh penting dalam kabinet, yakni Prabowo Subianto.

BACA JUGA :  PDIP Sebut Kaesang Pangarep Belum Layak Pimpin Jakarta

Hingga saat ini, Prabowo, yang juga calon presiden pada Pilpres 2024, belum memberikan tanggapan resmi terkait penghinaan tersebut, meskipun posisinya sebagai Menteri Pertahanan diserang.

Damai mencurigai bahwa Prabowo mungkin tengah menunggu waktu yang tepat untuk bertindak secara politis.

“Secara politis, Prabowo mungkin sedang menunggu momen setelah pelantikan untuk melengserkan Gibran,” tambahnya, mengisyaratkan adanya potensi dampak hukum yang bisa menjerat Gibran maupun Presiden Jokowi.

BACA JUGA :  Prabowo Tolak Jadi Cawapres Ganjar, PDIP Sebut Tak Ada Kawin Paksa

Damai Hari Lubis juga menyarankan agar Presiden Jokowi setidaknya menunjukkan sikap tegas dengan memerintahkan Kapolri melakukan pengejaran terhadap pemilik akun Fufufafa.

Langkah ini, menurutnya, penting untuk meredam spekulasi publik dan menghindari anggapan bahwa presiden mendiamkan dugaan pelanggaran hukum ini.

 

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh
Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan
Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA
Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia
Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap
Purbaya Bakal Sikat Semua Mafia dan “Pemain Besar”, Nama-nama Sudah Dikantongi
Prabowo Saksikan Penyerahan Rp13,25 Triliun Dikembalikan dari Kasus Korupsi CPO
Prabowo Ultimatum Reshuffle Menteri Nakal: “Tiga Kali Peringatan, Ganti”

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:57 WITA

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:15 WITA

Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:39 WITA

Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:26 WITA

Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:11 WITA

Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap

Berita Terbaru