Menu

Mode Gelap

Peristiwa · 17 Mar 2023 03:11 WITA ·

Dalih Bantu Skripsi, Staf UIN Alauddin Hajar Pantat Belasan Mahasiswa


					Ilustrasi Perbesar

Ilustrasi

Zonafaktualnews.com – Oknum staf Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin  Makassar dipecat usai melakukan tindakan tak terpuji

Staf Fakultas Hukum dan Syariah, inisialnya SS itu melecehkan belasan mahasiswa laki-laki dengan cara disodomi.

Menurut informasi, pegawai kampus negeri islam itu melakukan aksi bejatnya dengan dalih membantu korban dalam hal akademik seperti nilai dan penyelesaian proposal skripsi

Wakil Ketua Dema UIN Alauddin Makassar periode 2022, Aqil Al-Waris mengatakan, pelaku SS merupakan alumni dari kampus UIN Alauddin yang kemudian diangkat menjadi sebagai pegawai di Fakultas Hukum dan Syariah.

BACA JUGA :  Bos Waskita Karya Tersangka Penyelewengan Dana Beton Precast

“Dia (pelaku) diangkat naik jadi pegawai oleh kampus. Jadi modusnya itu dengan dalih bantu nilai mahasiswa dan bantu proposalnya skripsinya juga,” kata Aqil saat dimintai konfirmasi, Jumat (17/3/2023)

Aqil menjelaskan, bahwa kasus tak senonoh itu mulai terungkap pada 2022 lalu yang mana seorang mahasiswa mengaku korban.

Dari pengakuan itu, kemudian disusul oleh korban lainnya hingga sedikitnya ada 10 korban yang tercatat.

“Jadi saya ikut selidiki, karena ketika saya tahu itu, saya kumpul-kumpul informasi itu dari beberapa pihak hingga muncul ada lebih 10 korbannya,” bebernya.

BACA JUGA :  Tiga Pelajar Tewas Usai Disiksa dan Dicekoki Miras Oplosan

Menurut Aqil, bentuk kekerasan seksual yang dialami korban beragam. Paling parah, korban disodomi. Semua korbannya laki-laki.

“Ada yang sampai sudah di sodomi ada yang sekadar dipegang. Jadi korbannya laki-laki semua. Korban ini mengaku kalau dia pakai pelumas (krim),” ungkap Aqil

Terpisah, Kepala Jurusan (Kajur) Ilmu Falaq Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Alauddin Makassar, mengatakan, bahwa korbannya diperkirakan sudah mencapai belasan tapi hanya sepuluh yang membuat laporan.

“Korban yang melapor ada sekitar sepuluh. Tapi dugaan kami korbannya lebih dari itu dan mereka mahasiswa saya,” tutur Fatmawati.

BACA JUGA :  Nyerang Anies Malah Salah Sasaran, Ruhut Dipermalukan Netizen

Fatmawati menegaskan, jika dirinya tidak pernah mentolerir perbuatan ini.

Hal itu lantaran kasus pelecehan seksual tersebut telah berlangsung lama. Namun baru terungkap pada 2022.

“Kejadiannya itu sudah berlangsung  sejak 2016, tapi baru heboh lagi,” ungkapnya.

Fatmawati pun mengaku telah melimpahkan kasus tersebut ke Komisi Disiplin (Komdis) KPKE kampus UIN Alauddin Makassar. Sehingga, kata Fatmawati, pelaku sudah dipecat.

“Sudah kami tindak dan diproses Komdis. Dia pegawai kontrak dan sudah dipecat,” pungkasnya

Editor : Isal

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Tim

Baca Lainnya

Netizen Serukan Tangkap Ormas Penindas Massa Bela Palestina di Bitung

25 November 2023 - 18:39 WITA

Netizen Serukan Tangkap Ormas Penindas Massa Bela Palestina di Bitung (Foto Kolase)

Nenek-nenek di Makassar Dibunuh Secara Sadis

20 November 2023 - 07:15 WITA

Nenek-nenek di Makassar Dibunuh Secara Sadis (Ilustrasi)

Suami Hamili Anak, Istri Bantu Gugurkan Kandungan

20 November 2023 - 05:01 WITA

Suami Hamili Anak, Istri Bantu Gugurkan Kandungan (Foto Ilustrasi)

ODGJ di KM Awu Ngamuk Bunuh 2 Penumpang, 3 Orang Kritis

17 November 2023 - 16:13 WITA

ODGJ di KM Awu Ngamuk Bunuh 2 Penumpang, 3 Orang Kritis (Foto Kolase)

Sejoli di Makassar Tewas Membusuk, Tinggalkan Surat Buat Keluarga

16 November 2023 - 06:20 WITA

Sejoli di Makassar Tewas Membusuk, Tinggalkan Surat Buat Keluarga (Foto Ilustrasi)

IRT di Bone Ditemukan Tewas Mengenaskan, Polisi Buru Pelaku

11 November 2023 - 13:09 WITA

IRT di Bone Ditemukan Tewas Mengenaskan, Polisi Buru Pelaku
Trending di Peristiwa