2 Lapas di Sulsel Bikin Geleng-geleng! Napi Diduga Bebas Pakai HP, Bisnis Sabu Jalan Terus?

Sabtu, 22 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Ilustrasi : Sejumlah napi bebas pakai HP di Lapas

Foto Ilustrasi : Sejumlah napi bebas pakai HP di Lapas

Zonafaktualnews.com – Dua lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali bikin geleng-geleng! Bukannya jadi tempat pembinaan, justru malah jadi ‘markas bisnis haram’.

Para napi kasus narkotika disebut-sebut bebas memakai handphone (HP), mengendalikan jaringan dari balik jeruji besi tanpa hambatan.

Dua lapas yang jadi sorotan adalah Lapas Kelas I Makassar dan Lapas Narkotika Sungguminasa (Bollangi).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan laporan yang diterima, para napi di dalamnya masih bisa berkomunikasi dengan dunia luar bahkan tetap menjalankan bisnis haram mereka.

Kasus ini terungkap setelah seorang warga binaan berinisial FN yang berada di Lapas Kelas I Makassar diduga bebas memakai HP.

BACA JUGA :  Polisi Gagalkan Produksi Ganja Sintetis 1,2 Ton Senilai Rp143,5 Miliar

Tim investigasi mencoba menghubungi nomor FN melalui WhatsApp pada Senin, 17 Februari 2025, pukul 15.07 WITA.

Hasilnya bikin melongo. FN langsung mengangkat panggilan tanpa hambatan, seolah dia sedang bersantai di luar penjara!

Tak hanya itu, FN bahkan membocorkan bahwa sejumlah napi lain yang kedapatan menggunakan HP dipindahkan ke Lapas Narkotika Sungguminasa.

Sementara itu, sebagian lainnya dilempar ke ‘sel merah’ sebagai hukuman karena ketahuan berkomunikasi secara ilegal.

Ketua Karang Taruna Makassar, Muhammad Zulkifli, tak bisa menyembunyikan kekesalannya.

“Setahu saya, ini jelas melanggar aturan. Selain itu, penggunaan HP di dalam lapas juga menghambat efek jera bagi para terpidana, terutama bagi pelaku kejahatan narkoba,” tegasnya.

BACA JUGA :  Institusi Polri Tercoreng! Kapolres Ngada Ditangkap Kasus Narkoba dan Asusila

Zulkifli menambahkan, ponsel memungkinkan napi tetap berkomunikasi dengan jaringan mereka, bahkan hingga ke tingkat internasional.

“Ini ancaman serius yang seharusnya tidak dibiarkan begitu saja,” lanjutnya.

Situasi semakin panas setelah polisi ikut turun tangan. Pada hari Jumat, 14 Maret 2025, tim dari Satres Narkoba Polres Pelabuhan Makassar mendatangi Lapas Kelas IIA Narkotika Sungguminasa.

Kunjungan ini dilakukan setelah seorang tersangka berinisal SM membocorkan bahwa bisnis narkoba masih dikendalikan oleh napi dari dalam lapas.

Bahkan, salah satu tersangka yang ditangkap, CP, terang-terangan menyebut nama seorang napi yang diduga sebagai otak jaringan.

BACA JUGA :  KAHMI Maros Desak Tindakan Hukum Tegas terhadap Wakil Bupati Terkait Kasus Narkoba

Polisi pun langsung menemui napi tersebut untuk menggali informasi lebih dalam.

Wakil Ketua Gerakan Anti Narkoba (GRANAT), Muh. Syahban Munawir, menilai lemahnya pengawasan di dalam lapas adalah bencana besar.

“Kami sangat menyayangkan adanya praktik bisnis narkoba dari dalam lapas. Ini harus segera ditindak tegas!” serunya.

Ia mendesak BNN Sulsel dan Direktorat Narkoba Polda Sulsel agar tidak tinggal diam dan segera mengusut tuntas kasus ini.

Masyarakat pun berharap kasus ini tidak berakhir hanya dengan transfer napi atau hukuman ringan.

Lapas seharusnya menjadi tempat pelatihan, bukan pusat kendali bisnis narkoba !

(SY/ID)
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras
Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara
Objek Misterius 3I/Atlas Bikin Heboh, Ramalan Baba Vanga Soal Alien Kembali Disorot
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Kamis, 6 November 2025 - 09:47 WITA

Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 21:42 WITA

ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras

Berita Terbaru