GMPH Sulsel Desak Polda Usut Keterlibatan Polisi dalam Tambang Ilegal CV. Cahaya Maemba

Sabtu, 15 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GMPH Sulsel menggelar aksi unjuk rasa di ruas jalan Fly Over Makassar

GMPH Sulsel menggelar aksi unjuk rasa di ruas jalan Fly Over Makassar

Zonafaktualnews.com – Gerakan Mahasiswa Peduli Hukum (GMPH) Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa di ruas jalan Fly Over Makassar pada Jumat (14/3/2025).

GMPH Sulsel menuntut pengusutan tuntas terhadap kasus tambang ilegal yang dilakukan CV. Cahaya Maemba di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dalam aksi tersebut, para demonstran membawa spanduk bertuliskan “Usut Tuntas Keterlibatan Oknum Polisi dalam Kasus Galian C yang Dilakukan CV. Cahaya Maemba di Kabupaten Maros.”

“Kami mendesak Polda Sulsel untuk segera mengusut tuntas kasus tambang ilegal yang dilakukan CV. Cahaya Maemba,” tegas Ketua GMPH Sulsel, Ryan Saputra.

Ryan juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berhenti melakukan aksi sebagai bentuk kepedulian terhadap penegakan hukum di Sulawesi Selatan.

“Hingga saat ini, belum ada hasil yang sesuai dengan harapan. Kasat Reskrim Polres Maros belum memberikan kejelasan terkait dugaan keterlibatan oknum polisi dalam penerimaan setoran jatah preman di lokasi tambang tersebut,” lanjutnya.

BACA JUGA :  Polda Sulsel Bidik Bos Besar Skincare Bermerkuri, Hukuman Berat 12 Tahun Menanti

Tuntutan Aksi GMPH Sulsel

  1. Mendesak Kapolda Sulsel untuk segera memeriksa Kapolres Maros dan Kasat Reskrim Polres Maros yang diduga terlibat dalam kasus tambang galian C.
  2. Menuntut penutupan permanen aktivitas galian C yang dilakukan CV. Cahaya Maemba.
  3. Mendesak penutupan seluruh galian C yang berada di wilayah Kabupaten Maros.

Para demonstran berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga ada proses hukum yang jelas. Mereka juga mengkritik Kapolda Sulsel yang dinilai belum mampu menertibkan anggotanya, sehingga oknum polisi nakal masih berkeliaran.

BACA JUGA :  Kapolda Sulsel Tegaskan 3 Owner Skincare Berbahaya Akan Ditahan, Netizen : Oh Tak Mungkin!

“Kami akan menggelar aksi unjuk rasa yang lebih besar jika tuntutan kami tidak segera ditindaklanjuti,” tegas Ryan Saputra.

 

 

 

(KR/ID)
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Kabar Kenaikan Gaji PNS 16 Persen Ternyata Cuma Hoaks
Pemetik Motor Dicokok, Polisi Sita Hasil Curian dari Gowa, Barru dan Makassar
Banjir Landa Kawasan IKN, 181 Rumah dan 622 Warga Terdampak
Isu Pemangkasan Pokir Merebak, Sekwil NasDem Aceh Angkat Suara
Usut Skandal Jual Beli Gas, KPK Periksa Komisaris Utama PT IAE
Sahroni Sebut Aksi Jokowi Upload Serdik Sespimmen Polri Tak Elok untuk Publik
Selisih Paham Soal Pacar, Pemuda di Makassar Aniaya Tiga Orang Sekeluarga
Waspada! Camilan Manis Ini Ternyata Mengandung Babi Meski Berlabel Halal

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 21:13 WITA

Kabar Kenaikan Gaji PNS 16 Persen Ternyata Cuma Hoaks

Selasa, 22 April 2025 - 20:02 WITA

Pemetik Motor Dicokok, Polisi Sita Hasil Curian dari Gowa, Barru dan Makassar

Selasa, 22 April 2025 - 18:48 WITA

Banjir Landa Kawasan IKN, 181 Rumah dan 622 Warga Terdampak

Selasa, 22 April 2025 - 18:15 WITA

Isu Pemangkasan Pokir Merebak, Sekwil NasDem Aceh Angkat Suara

Selasa, 22 April 2025 - 14:14 WITA

Usut Skandal Jual Beli Gas, KPK Periksa Komisaris Utama PT IAE

Berita Terbaru

Foto ilustrasi – Gaji PNS

Ekobis

Kabar Kenaikan Gaji PNS 16 Persen Ternyata Cuma Hoaks

Selasa, 22 Apr 2025 - 21:13 WITA

Petugas menyiagakan perahu karet untuk membantu warga terdampak banjir (Foto: BNPB)

Nasional

Banjir Landa Kawasan IKN, 181 Rumah dan 622 Warga Terdampak

Selasa, 22 Apr 2025 - 18:48 WITA