Tepis Fitnah, Jokowi Bawa Salinan Ijazah ke Polda Metro Jaya

Jumat, 16 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jokowi saat memberikan keterangan pers kepada awak media di Polda Metro Jaya terkait tudingan ijazah palsu (Ist)

Jokowi saat memberikan keterangan pers kepada awak media di Polda Metro Jaya terkait tudingan ijazah palsu (Ist)

Zonafaktualnews.com – Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengambil langkah tegas untuk menjawab tudingan ijazah palsu yang selama ini bergulir di ruang publik.

Pada Rabu (30/4/2025), Jokowi mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan lima orang atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah, sekaligus membawa salinan ijazah sebagai bukti pendukung.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, membenarkan bahwa tim penyidik telah menerima sejumlah barang bukti dari pihak pelapor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Barang bukti yang diserahkan antara lain satu flashdisk berisi 24 link video YouTube dan konten media sosial X, fotokopi ijazah, print out legalisir, serta fotokopi cover dan lembar pengesahan skripsi,” ujar Ade Ary kepada wartawan, Kamis (15/5/2025).

BACA JUGA :  Jokowi Klaim IKN Terhijau, NASA Tunjukkan Kerusakan Ekosistem

Ade menambahkan bahwa seluruh dokumen tersebut kini tengah dianalisis oleh penyidik sebagai bagian dari proses penyelidikan awal.

“Masih dalam tahap penyelidikan. Barang bukti fotokopiannya sedang dipelajari,” jelasnya.

Langkah hukum ini menjadi jawaban langsung Jokowi terhadap tuduhan yang selama ini menyudutkannya.

Diketahui, setelah membuat laporan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya sekitar pukul 09.50 WIB, Jokowi langsung menjalani pemeriksaan sebagai pelapor di Gedung Ditreskrimum hingga pukul 12.30 WIB.

BACA JUGA :  Sekjen PDIP: Wawancara Saya di TV Produk Jurnalistik, Bukan Pidana

Selama pemeriksaan, Jokowi mengaku dicecar oleh penyidik dengan 35 pertanyaan.

“Banyak yang ditanya, 35 pertanyaan,” ujarnya singkat kepada wartawan usai keluar dari ruang penyidikan.

Meski demikian, Jokowi enggan membeberkan detail laporan yang ia ajukan, termasuk nomor laporannya.

Menurutnya, isu ini sebenarnya hal yang sepele, namun perlu diluruskan lewat jalur hukum agar tidak terus menjadi bola liar.

“Ini masalah ringan sebenarnya, hanya tuduhan ijazah palsu. Tapi harus diselesaikan secara hukum agar semuanya menjadi jelas dan terang,” tegas Jokowi.

Ia juga menjelaskan alasannya memilih melapor langsung. “Karena ini delik aduan, saya sendiri yang harus turun. Dulu saya pikir sudah selesai, tapi ternyata masih berlanjut. Jadi lebih baik dituntaskan supaya tidak simpang siur lagi,” jelasnya.

BACA JUGA :  7 Warga Tertimpa Pohon Saat Helikopter Jokowi Mendarat di Muna

Sebelumnya, Jokowi juga telah membantah keras tudingan tersebut. Ia bahkan sempat menunjukkan langsung dokumen ijazahnya dari jenjang SD, SMP, SMA, hingga Universitas Gadjah Mada kepada media di kediamannya di Solo.

Langkah Jokowi ini dinilai sebagai upaya untuk menegaskan integritasnya dan membungkam isu yang dinilai tidak berdasar.

Dengan membawa salinan ijazah ke Polda, Jokowi menegaskan bahwa ia tidak akan tinggal diam menghadapi fitnah.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras
Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara
Objek Misterius 3I/Atlas Bikin Heboh, Ramalan Baba Vanga Soal Alien Kembali Disorot
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Kamis, 6 November 2025 - 09:47 WITA

Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 21:42 WITA

ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras

Berita Terbaru