MaxOne, Apa Kabar? Mengapa Menghilang dan Tak Berani Buka Suara?

Sabtu, 28 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hotel MaxOne Makassar

Hotel MaxOne Makassar

Zonafaktualnews.com – Kasus dugaan korupsi yang melibatkan Dinas Pendidikan Kota Makassar dan Hotel MaxOne kini tengah disorot.

Di tengah gelombang kritik dan desakan publik, manajemen Hotel MaxOne tampak bersembunyi dan tidak memberikan klarifikasi apa pun terkait skandal yang mengganggu reputasi mereka.

Skandal ini muncul setelah bocornya rekaman percakapan yang menunjukkan adanya instruksi dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar kepada staf keuangan untuk mengambil uang dari Hotel MaxOne, tanpa sepengetahuan Kepala Bidang SD.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rekaman tersebut menimbulkan spekulasi tentang adanya kolusi antara kedua pihak untuk mengelola anggaran secara tidak transparan, dan masyarakat pun mulai mempertanyakan integritas institusi pendidikan yang seharusnya menjadi panutan.

BACA JUGA :  Melalui Adhyaksa Camp, Kejari dan Disdik Makassar Jalin Kerjasama

Dugaan Kecurangan yang Merugikan Negara

Sekretaris Jenderal LSM Komunitas Peduli Lingkungan Ekonomi Sosial (L-Kompleks), Ruslan Rahman, mengungkapkan bahwa ada indikasi manipulasi tarif yang bisa merugikan negara.

“Kami menduga ada praktik curang di mana Hotel MaxOne memberi potongan harga tetapi menagih sesuai tarif normal. Ini jelas melanggar prinsip transparansi,” ujarnya dengan tegas. Sabtu (28/9/2024).

Desakan agar pihak berwenang segera bertindak semakin menguat, dan L-Kompleks menuntut agar Polrestabes Makassar tidak ragu untuk menetapkan tersangka jika bukti cukup.

“Jangan biarkan kasus ini berlarut-larut. Jika ada unsur pidana, mereka harus segera diproses,” tegas Ruslan.

BACA JUGA :  5.000 Pelajar Unjuk Bakat Seni di F8 Makassar

Silence Speaks Volumes

Sementara itu, ketiadaan tanggapan dari manajemen Hotel MaxOne semakin menimbulkan tanda tanya. Mengapa mereka memilih untuk menghilang dan tidak berani buka suara?

Pertanyaan ini terus bergema di benak masyarakat yang ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi di balik skandal ini.

Apakah ada yang disembunyikan, ataukah mereka merasa terpojok oleh situasi yang mengancam reputasi bisnis mereka?

Hingga saat ini, upaya untuk menghubungi Kepala Dinas Pendidikan dan General Manager Hotel MaxOne, Muhammad Yusuf Sandy, juga tidak membuahkan hasil.

Respons yang minim ini semakin memperkuat dugaan adanya ketidakberesan di dalam institusi tersebut.

BACA JUGA :  Founder Massikola dan Kadisdik Makassar Salurkan Beasiswa ke Anak Yatim

Harapan akan Transparansi

Masyarakat kini menunggu dengan penuh harap, berharap agar kasus ini dapat diusut tuntas.

Hotel MaxOne dan Dinas Pendidikan tidak hanya harus mempertanggungjawabkan tindakan mereka, tetapi juga memastikan bahwa kepercayaan publik tidak terkikis oleh praktik-praktik yang mencederai integritas.

Saatnya bagi manajemen Hotel MaxOne untuk angkat bicara dan memberikan penjelasan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Tindakan mereka selanjutnya akan sangat menentukan reputasi mereka di masa depan. Akankah mereka bangkit dari kegelapan dan berani mengambil tanggung jawab? Semua mata kini tertuju pada mereka.

 

(Id Amor)
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang
Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu
Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar
Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid
Parkir Liar Makan Korban, Pengamat Sebut Lemahnya Tata Kelola Kota Lhokseumawe

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 11:26 WITA

4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Rabu, 5 November 2025 - 08:49 WITA

Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu

Berita Terbaru