Zonafaktualnews.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) akhirnya buka suara mengenai ajaran kontroversial Mama Ghufron.
Ajaran Mama Ghufron terindikasi menyesatkan karena ia mengaku bisa berkomunikasi dengan Malaikat Jibril dan mengklaim mampu berbicara dengan semut.
“Soal mati itu tentang keimanan dan amal perbuatan yang akan menjadi bekalnya. Ya mana ada video call-an segala. Lihat video-videonya, banyak indikasi penyimpangan ajaran agama Islam,” kata Ketua MUI KH Cholil Nafis yang dikutp di akun X, Minggu (7/7/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kiai Cholil menjelaskan bahwa MUI daerah sedang meneliti sosok sebenarnya Mama Ghufron yang menyebarkan ajaran menyimpang dari Islam ini.
“Sedang diteliti oleh MUI daerah sebenarnya orang ini siapa, dapat ajarannya apa, dan dari mana?” tegasnya.
Sementara itu, Pengurus Ponpes UNIQ Nusantara, Ubad Aminullah, mengatakan bahwa sosok Abuya Mama Ghufron memiliki nama lahir Iyus Sugirman.
Ubad juga menuturkan bahwa kakek dari Abuya Mama Ghufron gugur ketika berperang melawan penjajah Belanda dan sekutunya di rel kereta api.
Bahkan, diklaim salah satu senjata kakek Abuya Ghufron terpampang di Museum Mandala Wangsit Siliwangi, Bandung.
“Abuya dari kecil, menurut pengakuan paman-pamannya yang ada di Bandung, sudah menunjukkan keanehan. Setelah tidak menyelesaikan sekolah dasar, dia kabur dari rumah.
Singkat cerita, di umur 12 tahun, beliau masuk ke pondok pesantren Cibuntu, di Pandeglang, Banten, di pondok Alhasaniah,” ujar Ubad.
Ajaran yang dibawa oleh Ghufron ini telah menimbulkan kekhawatiran dan keraguan di kalangan umat Islam, mendorong MUI untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut demi memastikan kebenaran dan mencegah penyebaran ajaran yang dianggap menyimpang.
Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News