Zonafaktualnews.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar sejak awal Desember 2024 mengakibatkan banjir parah di sejumlah wilayah, termasuk di Kecamatan Manggala.
Salah satu kawasan terdampak adalah Perumnas Antang Blok 10, Kelurahan Manggala, yang kini terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 30-45 cm.
Puluhan warga terpaksa mengungsi ke masjid terdekat, seperti Masjid Jabal Nur dan Masjid Makkah Al-Mukarramah, untuk mencari tempat yang aman dari genangan air.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dewi (52), salah satu warga terdampak, mengaku banjir mulai masuk ke rumahnya pada Selasa (10/12/2024) dini hari.
“Air terus naik, bahkan setelah hujan reda, genangan tidak juga surut,” keluhnya.
Menurut Akbar, Koordinator Lapangan BPBD Makassar, hingga Rabu siang (11/12/2024), sebanyak 46 jiwa dari 13 kepala keluarga telah mengungsi di Masjid Jabal Nur.
“Debit air meningkat akibat jebolnya tanggul persawahan di daerah sekitar, sehingga air dari sungai meluap ke pemukiman warga,” jelasnya.
Selain itu, akses jalan utama seperti Jalan Kecaping Raya juga lumpuh total akibat banjir dengan ketinggian air mencapai 45 cm, membuat kendaraan roda dua dan empat tidak dapat melintas.
Namun, hingga saat ini, bantuan dari Dinas Sosial Kota Makassar belum diterima oleh para pengungsi.
Warga mengeluhkan lambatnya penanganan dari pemerintah, terutama terkait kebutuhan logistik di lokasi pengungsian.
“Kami hanya mengandalkan makanan pribadi untuk bertahan,” ujar salah satu pengungsi.
Banjir yang melanda kawasan ini bukanlah kejadian baru. Warga Perumnas Antang mengungkapkan bahwa banjir selalu terjadi setiap tahun, namun upaya penanganan seperti pengerukan sungai belum memberikan dampak signifikan.
Mereka berharap pemerintah segera menemukan solusi untuk mengatasi banjir yang kerap mengganggu aktivitas dan menyebabkan kerugian materiil.
Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News