Tangkap 2 Pelaku Narkoba, Polisi Diserang Sekelompok Warga Sidrap

Minggu, 28 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonafaktualnews.com – Sekelompok warga di Kabupaten Sidrap menyerang polisi dengan membawa senjata tajam dan balok.

Penyerangan itu dilakukan saat dua pelaku penyalahgunaan narkoba ditangkap oleh
seorang anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Kampale, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Jumat (26/5/2023) sekira pukul 16.00 Wita.

ADVERTISEMENT

Klik untuk Hubungi via WhatsApp

Klik gambar untuk terhubung ke WhatsApp

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada (sekelompok) warga atau diduga keluarga pelaku melakukan penganiayaan terhadap satu personel Resnarkoba Polda Sulsel saat upaya penangkapan atau pengungkapan dugaan tindak pidana penyalahgunaan narkotika,” ungkap Kapolres Sidrap, AKP Erwin Syah, Minggu (28/5/2023).

BACA JUGA :  Gabungan Advokat Geruduk Polda Sulsel, Tuntut Keadilan atas Penembakan di Bone

Penyerangan terjadi saat polisi hendak mengamankan pelaku narkoba.

“Saat hendak dinaikkan ke atas mobil pelaku berteriak memanggil temannya sehingga saat itu datang beberapa orang massa dengan membawa senjata tajam dan balok,” katanya.

Pada saat warga semakin banyak atau diperkirakan berjumlah kurang lebih puluhan orang, personel Dit Resnarkoba Polda Sulsel sudah mulai kewalahan.

Warga ada yang membawa senjata tajam dan balok sehingga personel Dit Resnarkoba Polda Sulsel berusaha menghindar.

BACA JUGA :  Dari Bisnis Glamor ke Penjara, Begini Penampilan 3 Bos Merkuri Berbaju Oranye

“Akhirnya (personel polisi yang diserang) meninggalkan TKP dan menghubungi Polsek Dua Pitue karena terus mendapatkan perlawanan dari warga,” ungkapnya

Akibatnya, dari dua pelaku yang awalnya ditangkap yakni AN dan AY, hanya satu orang yang berhasil ditangkap. Sementara satu orang berhasil kabur.

“Salah satu terduga pelaku dari dua orang yang diamankan melarikan diri (inisial AY),” paparnya.

Erwin menyampaikan tak ada luka serius terhadap anggota polisi yang diserang warga. Sebab personel Sat Resnarkoba Polres Sidrap tiba di lokasi untuk menjemput anggota yang dikepung keluarga pelaku.

BACA JUGA :  Mahfud MD dan Sri Mulyani Telusuri Skandal Impor Emas Rp 189 T

“Luka biasa saja dan sudah bisa normal kembali. Tidak ada penusukan (ke personil polisi)” terangnya

Erwin memastikan akan menindaklanjuti tindak pidana penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama yang dilakukan diduga pihak keluarga pelaku.

“Ada laporan dari anggota yang menjadi korban penganiayaan dan telah melapor ke Polres Sidrap. Kami akan tindaklanjuti untuk mencari pelaku penyerangan,” pungkasnya

Editor : Isal

Berita Terkait

Ngawi Gempar! Koper Merah di Sungai Ternyata Berisi Jasad Wanita Dimutilasi
Staf PN Barru Bar-bar Pukul Wartawan iNews.id dan Matajurnalisnews di Ruang Sidang
Glodok Plaza Kebakaran, Api Melahap Lantai 7 Diskotek
Mobil Pelangsir BBM Meledak di SPBU Amessangeng Wajo
Tragis! Pengacara di Bone Tewas Ditembak, Ada Indikasi Pembunuhan Terencana?
Si Jago Merah Hanguskan Gudang di Tinumbu dan Melalap Area Dekat Polsek Biringkanaya
Teror Geng Motor Kembali Menghantui Makassar, Sopir Taksi Online Jadi Korban
Cawagub Papua Aniaya Istri hingga Pingsan, Paksa Threesome dengan Kakak Korban

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 08:18 WITA

Ngawi Gempar! Koper Merah di Sungai Ternyata Berisi Jasad Wanita Dimutilasi

Jumat, 24 Januari 2025 - 20:24 WITA

Staf PN Barru Bar-bar Pukul Wartawan iNews.id dan Matajurnalisnews di Ruang Sidang

Kamis, 16 Januari 2025 - 00:42 WITA

Glodok Plaza Kebakaran, Api Melahap Lantai 7 Diskotek

Rabu, 15 Januari 2025 - 00:38 WITA

Mobil Pelangsir BBM Meledak di SPBU Amessangeng Wajo

Rabu, 1 Januari 2025 - 10:53 WITA

Tragis! Pengacara di Bone Tewas Ditembak, Ada Indikasi Pembunuhan Terencana?

Berita Terbaru

Aplikasi Byond BSI Error (Tangkapan Layar)

Nasional

Aplikasi Byond BSI Error, Nasabah Keluhkan Gangguan Transaksi

Selasa, 11 Feb 2025 - 00:07 WITA