Netanyahu Iri dengan Perlakuan Baik Hamas ke Sandera Israel

Kamis, 30 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Netanyahu Iri dengan Perlakuan Baik Hamas ke Sandera Israel

Netanyahu Iri dengan Perlakuan Baik Hamas ke Sandera Israel

Zonafaktualnews.com – Pertukaran sandera sudah memasuki gelombang ke enam pada gencatan senjata.

Terakhir, Hamas membebaskan 18 sandera warga Israel dan warga asing lainnya pada Rabu (29/11/2023) malam.

Suasana pelepasan para sandera Hamas itu berlangsung meriah. Warga Gaza turun ke jalan bersorak-sorai menyambut kedatangan pasukan Brigade Al Qassam yang membawa para sandera.

Momen pelepasan sandera ini membuat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ikut membagikan video sandera tersebut.

Dalam unggahan video di X Twitter, Netanyahu merasa iri terhadap warganya sendiri bahkan dengan warga asing tersebut.

Warga Israel dan Asing, dilepas penuh tawa dan senyum
Warga Israel dan Asing, dilepas penuh tawa dan senyum

Warga Israel dan Asing, dilepas penuh tawa dan senyum, bahkan dengan pelukan dan tos tangan. Netanyahu pun merasa heran.

BACA JUGA :  Israel Membabi Buta, Hujani Warga Gaza dengan Bom Fosfor

“Kami tidak akan mengizinkan sandera lagi kembali,” kata Netanyahu dalam unggahannya di X Twitter, Kamis (30/11/2023).

Netanyahu mengatakan semua sandera Israel yang dibebaskan semua pada jatuh cinta dengan Hamas.

“Mereka semua jatuh cinta, bahkan orang Thailand” ungkap Netanyahu.

Tak hanya itu, Netanyahu juga mengatakan perlakuan Hamas itu kejam dan mempertanyakan kenapa bisa begitu baik.

BACA JUGA :  Israel Gempur Iran dan Suriah, Irak Tangguhkan Semua Penerbangan

“Ini kejam. Kenapa mereka begitu baik,” pungkasnya.

Setelah ditelusuri akun Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu itu ternyata akun parodi yang dibuat oleh seseorang. Namun perlakuan Hamas kepada sandera Israel benar-benar mendapatkan perlakuan yang baik.

 

 

Editor : Id Amor

Berita Terkait

Google Digugat Usai Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika di Maps
Israel Luncurkan Serangan Udara Massal ke Palestina, Yaman, Lebanon, dan Suriah
Trump Bergaya Paus di Tengah Duka Vatikan, Umat Katolik Murka
Jet Tempur Israel Gempur Area Dekat Istana Presiden Suriah
Kebakaran Hebat di Israel Disambut Gembira Netizen
China Ancam Tindak Balasan, Tak Terima Jadi Korban Kesepakatan Dagang Trump
AS Bombardir Pelabuhan Minyak Yaman, Puluhan Nyawa Melayang
AS dan Iran Duduk Semeja Hari Ini, Damai atau Perang?

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 06:32 WITA

Google Digugat Usai Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika di Maps

Selasa, 6 Mei 2025 - 16:30 WITA

Israel Luncurkan Serangan Udara Massal ke Palestina, Yaman, Lebanon, dan Suriah

Minggu, 4 Mei 2025 - 09:39 WITA

Trump Bergaya Paus di Tengah Duka Vatikan, Umat Katolik Murka

Jumat, 2 Mei 2025 - 16:01 WITA

Jet Tempur Israel Gempur Area Dekat Istana Presiden Suriah

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:09 WITA

Kebakaran Hebat di Israel Disambut Gembira Netizen

Berita Terbaru