Megawati Dinilai Blunder, “Kuliti” Jokowi di Hadapan Kader Banteng

Jumat, 13 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di HUT ke-50 PDIP di Jiexpo, Kemayoran. (Foto Screenshot YouTube PDIP)

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di HUT ke-50 PDIP di Jiexpo, Kemayoran. (Foto Screenshot YouTube PDIP)

Zonafaktualnews.com – Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri terhadap jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai blunder atau keliru

Sikap Megawati seolah menguliti Presiden Jokowi di hadapan kader banteng dan masyarakat luas saat HUT ke-50 PDIP

Pengamat politik Dedi Kurnia Syah mengatakan, setidaknya ada dua persoalan yang bisa muncul setelah pidato Mega di HUT PDIP itu

Pertama, Ketum PDIP ini akan dimusuhi oleh loyalis Jokowi garis keras.

Siapa pun yang mencoba menyinggung Jokowi banyak yang alami perisakan.

Persoalan kedua, Megawati tetap tidak mendapat simpati dari kelompok kontra Jokowi.

“Megawati berada di persimpangan, ia untuk saat ini sedikit salah langkah,” kata Dedi Kurnia, Jumat (13/1/2023).

BACA JUGA :  Eks TGUPP Soroti Sindiran Jokowi ke Anies Soal Proyek Mangkrak

Ada beberapa pernyataan Mega sukses menyedot perhatian publik lantaran dianggap menyentil Jokowi yang juga hadir dalam HUT PDIP tersebut.

Sentilan tersebut mulai dari seorang presiden cukup dua periode menjabat, hingga klaim Jokowi tidak akan jadi presiden tanpa PDIP.

Dedi Kurnia mengupas, Megawati sebenarnya pernah melakukan hal serupa saat penutupan Rakernas II, 23 Juni 2022.

BACA JUGA :  Utang RI Menggunung, dr. Tifa : Orang Goblok yang Puji Jokowi

Saat itu, Mega mengintatkan dirinyalah yang berada di balik pemilihan untuk memenangkan Jokowi.

Namun saat Rakernas II tidak sefrontal seperti HUT PDIP kemarin.

“Kali ini ketika (kritik) terlalu terbuka, maka bisa berimbas elektoral pada PDIP,” ujarnya

Editor : Isal

Berita Terkait

Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan
Rocky Gerung Sebut Jokowi Terjepit, ‘Mark-Up’ Kereta Cepat Tak Bisa Dihindari
Prabowo Tolak Jadi Tameng Jokowi dan Gibran Terkait Kasus Ijazah
Golkar Luwu Timur Sambut Ultah Partai ke-61 dengan Pasar Murah dan Baksos
Pengamat Politik Sindir Gibran, Janji 19 Juta Pekerjaan Malah Bikin PHK Meningkat
Media Sosial Ramai Plesetan MBG Jadi Makan Beracun Gratis, Legislator PDIP Prihatin
Prabowo Lantik 11 Pejabat Baru, Kabinet Merah Putih Kini Lengkap
Prabowo “Cuci Gudang”, 5 Menteri Termasuk Sri Mulyani Terdepak dari Kabinet

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:59 WITA

Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan

Senin, 20 Oktober 2025 - 13:59 WITA

Rocky Gerung Sebut Jokowi Terjepit, ‘Mark-Up’ Kereta Cepat Tak Bisa Dihindari

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:19 WITA

Prabowo Tolak Jadi Tameng Jokowi dan Gibran Terkait Kasus Ijazah

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:47 WITA

Golkar Luwu Timur Sambut Ultah Partai ke-61 dengan Pasar Murah dan Baksos

Senin, 6 Oktober 2025 - 02:51 WITA

Pengamat Politik Sindir Gibran, Janji 19 Juta Pekerjaan Malah Bikin PHK Meningkat

Berita Terbaru