Gempa M 6,5 Guncang Afghanistan dan Pakistan, 9 Orang Tewas

Rabu, 22 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gempa Afghanistan (Foto Istimewa)

Gempa Afghanistan (Foto Istimewa)

Zonafaktualnews.com – Gempa 6,5 magnitudo guncang Afganistan dan Pakistan, getaran terasa hingga India pada Selasa (21/3/2023) malam

Dilaporkan akibat gempa 6,5 magnitudo guncang Afganistan dan Pakistan terdapat sembilan orang tewas dan ratusan lainnya mengalami luka.

Juru bicara layanan darurat Pakistan Bilal Faizi mengatakan, lebih dari 100 orang dibawa ke rumah sakit di kawasan Lembah Swat di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa dalam keadaan syok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Orang-orang yang ketakutan ini jatuh, beberapa karena guncangan gempa,” kata Faizi seperti dilansir The Guardian pada Rabu (22/3/2023), yang kemudian menambahkan bahwa sebagian besar sudah keluar dari rumah sakit.

BACA JUGA :  Jokowi Sebut Harga Cabai di Sulsel Lebih Murah Dibanding Jawa

Faizi dan pejabat lainnya mengonfirmasi, sembilan orang tewas setelah sejumlah atap runtuh di berbagai bagian barat laut Pakistan. Gempa dilaporkan terasa hingga perbatasan Tajikistan

Taimoor Khan, juru bicara otoritas manajemen bencana provinsi di barat laut, mengatakan setidaknya 19 rumah bata lumpur runtuh di daerah terpencil.

“Kami masih mengumpulkan data tentang kerusakan,” katanya.

Di Kabul, seorang warga bernama Shafiullah Azimi mengatakan, “Gempa itu sangat kuat dan menakutkan, kami mengira rumah-rumah runtuh menimpa kami, orang-orang berteriak dan terkejut.”

BACA JUGA :  Tak Terima Anak Buah Dipukul, Direktur RSUD Kendari Tempuh Jalur Hukum

Survei Geologi AS mengatakan pusat gempa berada 40km di tenggara Jurm di wilayah pegunungan Hindukush, Afghanistan berbatasan dengan Pakistan dan Tajikistan. Kedalaman gempa adalah 187,6 km.

Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif, meminta pejabat manajemen bencana untuk tetap waspada untuk menangani situasi apa pun.

Juru bicara utama pemerintah Taliban di Afghanistan Zabihullah Mujahid men-twit bahwa kementerian kesehatan masyarakat telah memerintahkan semua pusat kesehatan untuk siaga.

BACA JUGA :  Coblos Anak Kandung Sendiri, Bacaleg PDIP Babak Belur Dihajar Warga

Wilayah ini rentan terhadap pergolakan seismik yang kuat. Gempa magnitudo 7,6 pada tahun 2005 menewaskan ribuan orang di Pakistan dan Kashmir.

Tahun lalu di Afghanistan tenggara, gempa magnitudo 6,1 melanda daerah pegunungan yang terjal, meratakan rumah-rumah dari batu dan bata lumpur.

Penguasa Taliban Afghanistan menyebutkan total korban tewas akibat gempa mencapai 1.150, dengan ratusan lainnya terluka, sementara PBB telah menawarkan perkiraan yang lebih rendah dari 770.

Editor : Isal

Berita Terkait

Gaza Menangis, 67 Anak Tewas Kelaparan, Dunia Masih Diam
Khamenei Serukan Umat Islam Bangkit Lawan Upaya Pecah Belah Sunni dan Syiah
Google dan Meta Ditinggal, Pengguna Eropa Ramai-ramai Beralih ke Ecosia
Trump Singgung Kekalahan Israel, Perdamaian Gaza Tinggal Selangkah Lagi
Gencatan Senjata Gagal, Trump Semprot Israel Usai Serangan ke Iran
21 Negara Islam Kecam Serangan Israel ke Iran, Desak Penghentian Provokasi Militer
Israel Kocar-kacir, Iran Serang Tel Aviv dan Yerusalem, Listrik Lumpuh Total
Israel Kewalahan, AS Ambil Alih Serang Tiga Lokasi Nuklir Iran dengan Rudal

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 01:01 WITA

Gaza Menangis, 67 Anak Tewas Kelaparan, Dunia Masih Diam

Selasa, 1 Juli 2025 - 01:05 WITA

Khamenei Serukan Umat Islam Bangkit Lawan Upaya Pecah Belah Sunni dan Syiah

Kamis, 26 Juni 2025 - 14:45 WITA

Google dan Meta Ditinggal, Pengguna Eropa Ramai-ramai Beralih ke Ecosia

Kamis, 26 Juni 2025 - 01:20 WITA

Trump Singgung Kekalahan Israel, Perdamaian Gaza Tinggal Selangkah Lagi

Rabu, 25 Juni 2025 - 02:06 WITA

Gencatan Senjata Gagal, Trump Semprot Israel Usai Serangan ke Iran

Berita Terbaru

Foto ilustrasi – Seorang ibu di Gaza menangis pilu sambil memeluk jasad anaknya yang kurus kering akibat kelaparan.

Global

Gaza Menangis, 67 Anak Tewas Kelaparan, Dunia Masih Diam

Senin, 14 Jul 2025 - 01:01 WITA