Zonafaktualnews.com – Kemenkumham memberi remisi kepada 1.466 narapidana penganut agama Hindu di seluruh Indonesia.
Koordinator Humas dan Protokol Ditjenpas, Rika Aprianti merinci bahwa 1.463 narapidana memperoleh RK I masa pidana sebagian.
“Setelah memperoleh remisi narapidana masih harus menjalankan sisa pidana di dalam rumah tahanan negara” kata Rika melansir dari keterangan resmi, Rabu (22/3/2023)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya itu, ada tiga orang narapidana yang memperoleh RK II atau langsung bebas setelah menerima remisi.
Rika menyebut bahwa pemberian remisi merupakan bentuk apresiasi negara terhadap narapidana yang telah menunjukkan perubahan perilaku dan mengikuti berbagai kegiatan pembinaan di lapas dengan baik.
Pemberian emisi diatur Permenkumham Nomor 7 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Permenkumham Nomor 3 Tahun 2018 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Remisi, Asimilasi, Cuti Mengunjungi Keluarga, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat.
“Semoga pemberian remisi ini dapat meningkatkan motivasi narapidana untuk terus berusaha menjadi manusia yang lebih baik lagi, sebagai bekal diri hingga saatnya nanti kembali ke masyarakat,” ucapnya
Diketahui, wilayah dengan narapidana penerima remisi terbanyak yaitu Bali 1.018 orang, disusul Kalimantan Tengah 82 orang, Nusa Tenggara Barat 69 orang, Sumatra Utara 64 orang, dan Sulawesi Selatan 43 orang.
Editor : Isal





















