Truk Tambang di Maros Menjelma Jadi “Pencabut Nyawa”, Dua Perempuan Tewas

Rabu, 3 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto kolase - Korban kecelakaan maut di Maros tergeletak di jalan, Rabu (3/9/2025), usai truk Mitsubishi Fuso oranye DD 8941 SG melindas Honda Beat hingga ringsek.

Foto kolase - Korban kecelakaan maut di Maros tergeletak di jalan, Rabu (3/9/2025), usai truk Mitsubishi Fuso oranye DD 8941 SG melindas Honda Beat hingga ringsek.

Zonafaktualnews.com – Truk tambang galian C kembali menjelma seperti “pencabut nyawa”.

Dua perempuan pengendara motor tewas mengenaskan usai terlindas kendaraan raksasa itu di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (3/9/2025).

Peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar pukul 09.15 Wita, ketika truk Mitsubishi Fuso oranye bernomor polisi DD 8941 SG menghantam sepeda motor Honda Beat DD 5636 TK yang ditumpangi korban.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kasat Lantas Polres Maros, AKP Muhammad Arfah, membenarkan insiden maut itu. Ia menyebut korban bernama Sarifah (17), pengendara motor, dan Nirma (19), yang dibonceng.

BACA JUGA :  Tambang di Punakarya Berjalan Bebas, AMDAL dan Izin Diragukan

“Keduanya meninggal dunia seketika akibat luka parah di bagian kepala,” ungkap Arfah.

Sarifah diketahui sebagai warga Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Maros. Sedangkan Nirma tercatat sebagai warga Dusun Tallasa, Desa Samangki, Kecamatan Simbang.

Kronologi kejadian berawal saat motor korban melaju dari arah Kecamatan Tompobulu menuju Kecamatan Tanralili.

Setiba di lokasi, motor oleng dan jatuh ke kanan jalan. Pada saat bersamaan, truk Fuso dari arah berlawanan melintas dan langsung melindas keduanya.

BACA JUGA :  Wanita di Maros Melahirkan Diam-diam, Pura-pura Jadi Penolong Bayi yang Dibuang

“Korban mengalami pecah pada bagian kepala sehingga meninggal dunia di tempat kejadian,” jelas Arfah.

Motor Honda Beat yang dikendarai korban hancur parah, hampir seluruh bodinya ringsek akibat benturan keras.

Sementara itu, pengemudi truk diketahui bernama Alam (24), warga Dusun Borongloe, Desa Bontomatene, Kecamatan Mandai, Maros. Ia tidak mengalami luka, namun langsung melarikan diri usai kecelakaan.

BACA JUGA :  Jalan Rusak Bak Kolam Renang, Tambang Ilegal di Gowa Didemo Emak-emak

“Pengemudi sudah kami identifikasi dan saat ini masih dalam pengejaran anggota di lapangan,” tambah Arfah.

Kasubsi Penmas Polres Maros, Ipda A. Marwan Afriady, menuturkan kedua jenazah telah dievakuasi ke rumah sakit oleh pihak keluarga.

Polisi juga telah mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan sebagai barang bukti.

“Proses penyelidikan terus berjalan. Sopir akan diperiksa setelah berhasil diamankan,” pungkas Marwan.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok

Berita Terkait

Potret Dg Nyengka Kurus Kerempeng yang Terbaring Sakit Terabaikan Pemerintah Takalar
Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar
Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid
Kosmetik F&A Skin Glow Milik Ibu Bhayangkari, R&D Glow, dan SW Glow’s Berbahaya
Gaduh, Suami Bos BCI “Dilacci” Owner RCViral, Terkuak Isu Produk Tak Ber-BPOM
Sheila Tolak Laporkan Kakek Tarman, Polisi Tetap Proses dengan Pasal 263
Cemburu Buta, Oknum Polisi Bunuh Dosen Cantik di Jambi Lalu Kabur Pakai Wig
Laut di Tanakeke Hancur, Polres Takalar “Tidur Nyenyak” di Tengah Ledakan Bom Ikan

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 21:21 WITA

Potret Dg Nyengka Kurus Kerempeng yang Terbaring Sakit Terabaikan Pemerintah Takalar

Selasa, 4 November 2025 - 20:34 WITA

Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar

Selasa, 4 November 2025 - 18:26 WITA

Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid

Selasa, 4 November 2025 - 17:08 WITA

Kosmetik F&A Skin Glow Milik Ibu Bhayangkari, R&D Glow, dan SW Glow’s Berbahaya

Senin, 3 November 2025 - 11:57 WITA

Gaduh, Suami Bos BCI “Dilacci” Owner RCViral, Terkuak Isu Produk Tak Ber-BPOM

Berita Terbaru