Prabowo Mulai “Reset Total” Sektor Tambang dari Permainan Makelar

Selasa, 14 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo Subianto (Ist)

Presiden Prabowo Subianto (Ist)

Zonafaktualnews.comPresiden Prabowo Subianto mulai melakukan “reset total” di sektor tambang nasional.

Langkah ini dinilai sebagai upaya tegas untuk menegakkan kembali kedaulatan energi Indonesia dari cengkeraman para makelar yang selama ini bermain di balik izin dan proyek pertambangan.

Dalam diskusi publik bertajuk Arah Baru Tata Kelola Energi Nasional di BSD, Senin (13/10/2025), Pengamat Kebijakan Publik dari UNIS Tangerang, Adib Miftahul, menyebut langkah Prabowo sebagai bentuk overhaul besar-besaran terhadap tata kelola sumber daya alam.

Adib menjelaskan, Prabowo kini menghitung ulang kekayaan mineral strategis dan menata ulang pihak-pihak yang berhak mengelola.

“Masalah utama bukan pada aturan, tapi lemahnya penegakan. Pemerintah sekarang sedang menertibkan izin dan memastikan pembangunan smelter berjalan. Ini langkah berani dan sangat dibutuhkan,” ujar Adib.

Menurutnya, evaluasi izin tambang dan pencabutan izin yang bermasalah oleh Kementerian ESDM merupakan sinyal kuat bahwa negara tidak ingin lagi sektor strategis ini menjadi arena permainan para makelar energi.

BACA JUGA :  Drama Politik Terbaru, Pakar Komunikasi Ungkap Konflik Jokowi Vs Prabowo

Sementara itu, Pengamat Energi dari Gerilya Institute, Subhkan Agung Sulistio, menilai kebijakan hilirisasi tambang dan rencana pembangunan enam smelter timah senilai Rp7 triliun sebagai bukti nyata keseriusan pemerintah dalam menegakkan kemandirian industri nasional.

“Ketika bahan mentah diolah sendiri, nilai tambahnya meningkat dan pajaknya kembali ke negara, bukan ke perusahaan asing,” tegas Subhkan.

Subhkan juga mendorong agar langkah besar ini diiringi audit independen serta sistem pengawasan digital berbasis teknologi agar pendapatan negara dari tambang tidak bocor di tengah jalan.

BACA JUGA :  Posisi PKB Bisa Terancam Usai Golkar dan PAN Berkoalisi

Sebagai tindak lanjut, Kementerian ESDM kini mulai mengembalikan sebagian Izin Usaha Pertambangan (IUP) kepada perusahaan yang telah memenuhi kewajiban, termasuk pembayaran dana jaminan reklamasi dan pembenahan administrasi.

Langkah-langkah itu memperkuat sinyal bahwa era baru pengelolaan tambang di bawah kepemimpinan Prabowo benar-benar dimulai tanpa kompromi terhadap makelar dan permainan lama.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok

Berita Terkait

Mengintip 15 Kas Pemda dengan Dana Triliunan Mengendap, Modus Bunga Deposito?
Laksus Pastikan Dugaan Korupsi Dana Hibah Pramuka Makassar Segera Dilaporkan
Tambang di Padang Pobbo Barru Tidak Teregister MODI, Warga Desak Penutupan
Pengawasan Lapas di Parepare “Bobrok”, Pemasok Sabu Sebulan Tak Terungkap
Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan
Terbakar Api Cemburu, Wanita di Jakbar Potong “Joni” Suami Pakai Cutter
Purbaya Bakal Sikat Semua Mafia dan “Pemain Besar”, Nama-nama Sudah Dikantongi
Awalnya Dikira Gantung Diri, Wanita di Enrekang Ternyata Dibunuh Suami

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 22:34 WITA

Mengintip 15 Kas Pemda dengan Dana Triliunan Mengendap, Modus Bunga Deposito?

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:27 WITA

Laksus Pastikan Dugaan Korupsi Dana Hibah Pramuka Makassar Segera Dilaporkan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:49 WITA

Tambang di Padang Pobbo Barru Tidak Teregister MODI, Warga Desak Penutupan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:28 WITA

Pengawasan Lapas di Parepare “Bobrok”, Pemasok Sabu Sebulan Tak Terungkap

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:59 WITA

Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan

Berita Terbaru