PDIP Gugat Perdata Politikus PSI Ade Armando Rp 200 Miliar

Selasa, 24 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar thumbnail video YouTube Ade Armando Soal Benarkah Megawati Ngamuk Karena Kaesang Gabung PSI

Tangkapan layar thumbnail video YouTube Ade Armando Soal Benarkah Megawati Ngamuk Karena Kaesang Gabung PSI

Zonafaktualnews.com –  PDIP menggugat perdata Politikus PSI Ade Armando Rp 200 miliar

Ade Armando digugat perdata Rp200 miliar terkait video Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Adapun video tersebut yang dipersoalkan berjudul, “Benarkah Megawati Ngamuk Karena Kaesang Gabung PSI”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Video tersebut tayang di kanal Yoututbe Ade Armando pada 25 September 2023 lalu.

Ade Armando digugat oleh Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP Johannes Lumban Tobing.

Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP Johannes Lumban Tobing membenarkan akan gugatan tersebut.

BACA JUGA :  Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo Tak Gagalkan Hak Angket

“Benar, benar. Kita sudah ajukan gugatan, nanti tanggal 15 november 2023 akan sidang perdana di PN Cibinong nanti,

Ini saya tambahin, dia harus bertanggungjawab secara materil itu ganti rugi 1 M, immateril itu 200 M,” kata Johannes Lumban Tobing kepada wartawan dikutip Selasa (24/10/2023)

Johannes mengatakan dugaan Ade Armando melalui video akun dinilai tidak jelas

“Ya soal video, jadi Ade Armando itu kan mungkin dia menerima. Dugaan ya, dia menerima atau menonton salah satu akun di youtube bersifat anonim,

Jadi, dia membuat rilis dan membuat podcast dari akun anonim. Nah jadi akun ini begitu kita cek, enggak jelas juga sampe hari ini siapa pemiliknya,” katanya.

Johannes menambahkan, Ade Armando juga belum ada klarifikasi atau berkomunikasi dengan PDIP terkait komentar soal Megawati.

BACA JUGA :  Hasto Sebut Pidato Megawati untuk Memperjuangkan Kebenaran

“Tak ada klarifikasi. Sudah seenak udelnya aja Ade Armando bicara tuh. Belum ada komunikasi dan clear itu enggak ada konfirmasi,

Dikatakan, ibu ketum Megawati marah-marah, sampai nunjuk-nunjuk pakai tongkat kepada mas Ganjar,

Wah ini kan sejak  kapan gitu loh. Marah-marah karena Kaesang masuk ke PSI,” katanya.

Terkait gugatan tersebut, Ade Armando kepada wartawan mengatakan  video yang dipermasalahkan PDIP itu, dirinya justru ingin meluruskan berita tidak benar yang beredar soal Megawati.

BACA JUGA :  Pidato Megawati Sindir Kekuasaan Jokowi dan Kecurangan di MK

“Saya justru mengecam beredarnya hoaks yang menyatakan Megawati marah-marah di Teuku Umar gara-gara Kaesang masuk ke PSI,

PDIP menggugat saya karena tindakan saya mengangkat hoax itu sebagai hal yang merugikan elektabilitas PDIP,” ucapnya.

Ade Armando pun mengatakan PDIP menggugatnya secara perdata lebih dari Rp 200 miliar

“PDIP bahkan meminta pengadilan menyita seluruh harta milik saya, termasuk rumah saya di Bogor,” kata Ade

 

 

Editor : Id Amor

Berita Terkait

Banjir Berulang di Tripa, Ketua Fraksi NasDem Dorong Pemindahan Alur Sungai Lamie
Denny Indrayana Buka-bukaan Alasan Bela Roy Suryo: “Hukum Sedang Diperalat”
Pengacara Roy Suryo Telanjangi Penegakan Hukum, Firli dan Silfester Dibiarkan Bebas
Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan
Rocky Gerung Sebut Jokowi Terjepit, ‘Mark-Up’ Kereta Cepat Tak Bisa Dihindari
Prabowo Tolak Jadi Tameng Jokowi dan Gibran Terkait Kasus Ijazah
Golkar Luwu Timur Sambut Ultah Partai ke-61 dengan Pasar Murah dan Baksos
Pengamat Politik Sindir Gibran, Janji 19 Juta Pekerjaan Malah Bikin PHK Meningkat

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 01:38 WITA

Denny Indrayana Buka-bukaan Alasan Bela Roy Suryo: “Hukum Sedang Diperalat”

Kamis, 13 November 2025 - 18:42 WITA

Pengacara Roy Suryo Telanjangi Penegakan Hukum, Firli dan Silfester Dibiarkan Bebas

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:59 WITA

Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan

Senin, 20 Oktober 2025 - 13:59 WITA

Rocky Gerung Sebut Jokowi Terjepit, ‘Mark-Up’ Kereta Cepat Tak Bisa Dihindari

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:19 WITA

Prabowo Tolak Jadi Tameng Jokowi dan Gibran Terkait Kasus Ijazah

Berita Terbaru