Gencatan Senjata Pecah di Gaza, 82 Tewas dan 200 Tahanan Dibebaskan Israel

Senin, 27 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran membakar bagian dalam rumah warga Palestina selama operasi militer Israel (Foto: Reuters)

i

Kebakaran membakar bagian dalam rumah warga Palestina selama operasi militer Israel (Foto: Reuters)

Zonafaktualnews.com – Kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas yang diharapkan dapat meredakan ketegangan di Gaza, justru tercoreng dengan kekerasan berlanjut.

Sejumlah 82 warga Gaza tewas dalam serangan Israel, sementara di sisi lain, sebanyak 200 tahanan Palestina dibebaskan oleh Israel, meski di tengah situasi yang masih tegang.

Pada Sabtu (25/1/2025), Israel membebaskan 200 warga Palestina, berusia antara 16 hingga 67 tahun, dari penjara-penjara mereka di tengah berlangsungnya gencatan senjata yang baru saja diumumkan.

ADVERTISEMENT

Klik untuk Hubungi via WhatsApp

Klik gambar untuk terhubung ke WhatsApp

SCROLL TO RESUME CONTENT

Para tahanan tersebut disambut penuh haru oleh keluarga dan warga Palestina lainnya di Ramallah, Tepi Barat, meskipun banyak di antara mereka terlihat sangat lemah dan menunjukkan tanda-tanda penyiksaan selama penahanan.

BACA JUGA :  Israel Baku Tembak dengan Hamas di Jalur Permukiman Gaza

Sebagian besar dari mereka yang dibebaskan, 120 di antaranya, sebelumnya dijatuhi hukuman seumur hidup.

Banyak dari para tahanan ini tidak terlibat dalam tindakan kriminal, melainkan dipenjara karena melawan penjajahan dan mempertahankan tanah mereka dari pengambilalihan oleh Israel.

Kondisi penjara yang keras, dengan minimnya perlakuan manusiawi, turut menambah penderitaan mereka selama bertahun-tahun.

Namun, meski ada kebebasan, suasana perayaan di Ramallah tidak berlangsung lama. Warga Gaza yang sebelumnya merayakan gencatan senjata kembali berlindung setelah serangan udara Israel yang dimulai beberapa jam setelah pengumuman kesepakatan tersebut.

Serangan Israel yang terjadi beberapa jam setelah kesepakatan tersebut menyasar rumah sakit, rumah warga, dan tempat penampungan pengungsi.

BACA JUGA :  Iron Dome Israel Error Berbalik Menghantam Kota Sendiri

Serangan ini menyebabkan sedikitnya 82 orang tewas, termasuk 18 orang yang tewas dalam serangan pada sebuah rumah di Gaza Utara, serta 12 orang lainnya di lingkungan Sheikh Radwan.

Selain itu, serangan pesawat nirawak juga menargetkan kelompok orang di kamp Bureij, Gaza Tengah, menambah jumlah korban jiwa.

Kegembiraan warga Gaza yang sempat merayakan gencatan senjata langsung berubah menjadi ketakutan.

Setelah sempat ada perayaan singkat pada Rabu malam (15/1/2025), banyak warga yang kembali mengungsi akibat serangan udara Israel yang terus berlangsung.

Kondisi semakin mencekam saat warga Gaza menyadari bahwa serangan akan terus berlanjut, meskipun kesepakatan gencatan senjata telah diumumkan.

BACA JUGA :  Israel Bombardir Gaza, 40 Orang Tewas di Tengah “Zona Aman”

Keadaan ini mengundang kecaman internasional terkait pelanggaran gencatan senjata yang seharusnya memberikan ketenangan bagi warga yang terjebak dalam konflik berdarah ini.

Kesepakatan gencatan senjata yang diumumkan pada 15 Januari 2025 seharusnya memberikan harapan bagi masa depan Gaza, namun kenyataannya, situasi di lapangan justru menunjukkan ketegangan yang semakin meningkat.

Warga Gaza yang berharap akan ada perubahan kini terpaksa berjuang lebih keras, mempertahankan hidup mereka di tengah serangan tanpa henti dari pasukan Israel.

 

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Rakyat Muak, Coretan #AdiliJokowi Tembus Setiap Dinding Kota
Swiss-Belinn Panakkukang Sukses Gelar Fun Run 2025, Ratusan Pelari Tumpah Ruah
Mardani Ali Sera Minta Anggaran Pendidikan dan Kesehatan Ditambah, Bukan Dipangkas
Bank Emas Segera Hadir! Prabowo Pastikan Emas RI Tak Lagi Mengalir ke Luar Negeri
Hati-hati! Foto Selfie di Medsos Bisa Disulap Jadi Gambar Telanjang
Perjuangan Cinta di Pelabuhan Majene Berujung Pernikahan
Waspada, SW Glow’s Mengandung Merkuri Tinggi, Bahaya Mengintai Konsumen
Muhsin Hendricks, Imam Pembela LGBTQ+ Tewas Ditembak

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 21:16 WITA

Rakyat Muak, Coretan #AdiliJokowi Tembus Setiap Dinding Kota

Senin, 17 Februari 2025 - 18:45 WITA

Swiss-Belinn Panakkukang Sukses Gelar Fun Run 2025, Ratusan Pelari Tumpah Ruah

Senin, 17 Februari 2025 - 16:27 WITA

Mardani Ali Sera Minta Anggaran Pendidikan dan Kesehatan Ditambah, Bukan Dipangkas

Senin, 17 Februari 2025 - 15:45 WITA

Bank Emas Segera Hadir! Prabowo Pastikan Emas RI Tak Lagi Mengalir ke Luar Negeri

Senin, 17 Februari 2025 - 13:16 WITA

Hati-hati! Foto Selfie di Medsos Bisa Disulap Jadi Gambar Telanjang

Berita Terbaru

Coretan Dinding Tagar #AdiliJokowi Semakin Menguat

Nasional

Rakyat Muak, Coretan #AdiliJokowi Tembus Setiap Dinding Kota

Senin, 17 Feb 2025 - 21:16 WITA