Sadis! Ayah Aniaya 3 Anak, Bayi 4 Bulan Digorok

Minggu, 5 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi pembunuhan bayi

Ilustrasi pembunuhan bayi

Zonafaktualnews.com – Seorang ayah kandung bernama Ardi (46) menganiaya ketiga anaknya satu di antaranya tewas mengenaskan dengan cara digorok

Peristiwa sadis tersebut terjadi di Desa Marioritengnga, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/3/2023) sekitar pukul 10.00 Wita

Menurut Kapolres Soppeng Akbp M Yusuf Usman, kejadian berawal saat pelaku Ardi menjaga ketiga anaknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara istrinya, pergi di pasar untuk membeli kebutuhan pokok, “Istrinya ke pasar waktu kejadian,” kata Yusuf, Minggu (5/3/2023)

Saat di rumah, Ardi tiba-tiba mengamuk dan menyerang ketiga anaknya. Kedua anaknya inisial MI (6) dan AA (5) ditampar.

BACA JUGA :  Rumah Bernyanyi INBOX Parepare Disegel, Puluhan Botol Minuman Beralkohol Disita

“Pada saat pelaku sedang menjaga ketiga anaknya tiba-tiba dia mengamuk dan menganiaya anak pertama MI dan anak kedua AA dengan cara ditampar,” kata Yusuf.

Kedua anak laki-laki dan perempuannya itu pun melarikan diri dari ayahnya sambil menangis.

Sementara pelaku langsung menganiaya anak bungsunya yang laki-laki inisial MA yang masih berusia 4 bulan.

“Anak bungsunya dianiaya oleh pelaku dengan menggerek leher dan menebas pipi korban menggunakan parang. Korban pun dinyatakan meninggal dunia,” ucap Yusuf

BACA JUGA :  THR Mulai Cair Besok, PNS hanya Dibayar 50 Persen

Usai melakukan aksinya kepada tiga anak kandungnya kata Yusuf pelaku kemudian memotong urat nadi dan meminum racun.

“Pelaku memotong urat nadinya dan meminum racun,” ungkapnya

Pelaku sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Namun pelaku dinyatakan meninggal dunia.

“Itu diperkuat setelah menjalani proses autopsi, bahwa betul terdapat racun di tubuh pelaku” terangnya

Yusuf menduga pelaku merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

“Pelaku memiliki riwayat orang dalam gangguan jiwa (ODGJ). Itu berdasarkan rekam medik,” jelasnya.

Sementara itu, kedua anak korban yang selamat dilarikan ke Puskesmas Goarie. Keduanya mengalami luka lebam di bagian muka.

BACA JUGA :  Lampung Meledak, Anies Dijegal Massa Berbalik Simpati

“Kedua anaknya yang sempat melarikan diri dirawat di Puskesmas Goarie. Sementara anak bayi yang berusia 4 bulan berada di rumah duka untuk dikebumikan,” pungkasnya

Editor : Isal


Disclaimer : Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa.

Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Berita Terkait

Mandor Kasar Asal China di Morowali Dikeroyok Pekerja hingga Tewas
Banjir Setinggi Atap Rumah Rendam Tiga Kelurahan di Tolitoli
Niat Bikin Konten Malah Pindah Alam, Dua Remaja Tegal Ditemukan di Sungai Gung
Geng Motor Serang Warga Banta-bantaeng Makassar dengan Parang dan Busur
Detik-detik Meteor Jatuh Terekam Kamera, Warga Cirebon Heboh
Mulut Berbusa hingga Kejang, Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal, Isu MBG Merebak
Liput Dapur Kasus Keracunan MBG, Dua Wartawan Dianiaya Oknum Petugas
Nahas, Perempuan di Makassar Teriak Kesakitan Usai Leher Tertancap Busur Nyasar

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 22:18 WITA

Mandor Kasar Asal China di Morowali Dikeroyok Pekerja hingga Tewas

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:53 WITA

Banjir Setinggi Atap Rumah Rendam Tiga Kelurahan di Tolitoli

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 16:23 WITA

Niat Bikin Konten Malah Pindah Alam, Dua Remaja Tegal Ditemukan di Sungai Gung

Senin, 13 Oktober 2025 - 21:23 WITA

Geng Motor Serang Warga Banta-bantaeng Makassar dengan Parang dan Busur

Selasa, 7 Oktober 2025 - 11:49 WITA

Detik-detik Meteor Jatuh Terekam Kamera, Warga Cirebon Heboh

Berita Terbaru