Zonafaktualnews.com – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu geram soal keputusan pengadilan dunia.
Berdasarkan keputusan, Mahkamah Internasional (Court Of Justice/ICJ) memerintahkan Israel setop genosida di Gaza.
Keputusan tersebut kata Netanyahu dinilainya sangat keterlaluan.
Hal tersebut disampaikan Netanyahu lewat tayangan sebuah video singkat yang dilangsir Al Jazeera Sabtu (27/1/2024)
Netanyahu menegaskan Israel akan melanjutkan perang sebagai upaya mempertahankan diri.
“Yang juga tak tergoyahkan adalah komitmen suci kami untuk terus membela negara kami dan membela rakyat kami. Seperti negara lainnya, Israel mempunyai hak yang melekat untuk membela diri,” ungkap Netanyahu.
Netanyahu juga mengatakan selama ini Israel terlalu dikucilkan dunia. Apalagi tuduhan genosida yang dilayangkan Mahkamah Internasional dianggapkan mengada-ngada.
“Upaya keji yang menolak hak fundamental Israel merupakan diskriminasi terang-terangan terhadap negara Yahudi dan hal ini ditolak secara adil,
Tuduhan genosida yang dilontarkan terhadap Israel bukan hanya salah, namun masyarakat yang baik dan keterlaluan di mana pun harus menolaknya,” tuturnya.
Dia menegaskan Israel akan terus mempertahankan diri, melanjutkan perang terutama kepada Hamas yang justru dianggapnya sebagai organisasi teror yang melakukan genosida.
“Israel akan terus membela diri melawan Hamas, sebuah organisasi teror genosida,” pungkasnya
Editor : Id Amor





















