Zonafaktualnews.com – Dua dokter di Makassar tertangkap basah selingkuh menggemparkan media sosial, Senin (13/5/2024).
Sepasang dokter di Makassar tersebut digerebek oleh warga dan suaminya saat sedang asyik berduaan dalam mobil.
Kedua dokter ini digerebek di halaman parkiran Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Kota Makassar
Dalam video yang beredar, diunggah Instagram @Makassar_viral_id,
Awalnya memperlihatkan beberapa rombongan warga sedang menghampiri mobil berwarna hitam.
Mobil itu terparkir di halaman parkir RS Wahidin Sudirohusodo.
Warga dan suami dari dokter perempuan itu langsung membuka pintu mobil dan mendapati istrinya bersama seorang dokter pria.
Dalam video beredar terdengar suara ‘Selingkuh ini, selingkuh’.
Dalam video juga terdengar suara yang menyebut bahwa sosok dokter itu merupakan anak wakil bupati.
“Berapa kali mi nu eco* (hubungan intim) anaknya orang? Anaknya pak wakil bupati ini,” ujar seorang pria dengan nada emosi.
Dalam video dijelaskan jika dokter yang digerebek telah menikah.
Kedua dokter itu digerebek bersama dalam mobil sekira pukul 11.00-15.00 Wita.
“Mau dievaluasi bagaimana pengkaderan Unhas dokter spesialis,” teriak seseorang dalam video.
Suami yang menggerebek istrinya berduaan dengan dokter tidak melaporkan kejadian itu ke polisi.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Yusuf.
“Tidak ada (laporannya), datang kantor minta mediasi dan sudah langsung dia masing-masing selesai secara kekeluargaan,” kata Kompol Muhammad Yusuf kepada Wartawan. Minggu (12/5/2024).
Hal senada diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea Iptu Jerryadi.
Iptu Jerryadi mengatakan, jika kasus itu tidak dilaporkan ke polisi dan karena diselesaikan secara kekeluargaan.
“Dimediasi secara kekeluargaan antara keluarga, sehingga nda buat laporan di polsek,” katanya.
Kejadian penggerebekan itu berlangsung Rabu (8/5/2024). “Dua hari yang lalu ji waktu hari Rabu,” ungkapnya.
Sementara itu, Humas RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, Aulia Yamin, mengatakan dokter yang digerebek itu bukanlah dokter RSUP Wahidin.
“Dokter residen atau PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis), bukan dokter pegawai RS Wahidin,” pungkasnya.
Editor : Id Amor