Polisi Bakal Umumkan Tersangka Kasus Bansos Covid-19 Makassar

Rabu, 20 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi Bakal Umumkan Tersangka Kasus Bansos Covid-19 Makassar (Ilustrasi)

Polisi Bakal Umumkan Tersangka Kasus Bansos Covid-19 Makassar (Ilustrasi)

Zonafaktualnews.com – Penyidik Tipikor Ditreskrimsus Polda Sulsel bakal mengumumkan tersangka kasus Bansos Covid-19 Makassar.

Kasus dugaan mark up bansos ini hampir 3 tahun lebih polisi mendalaminya setelah penyidik memeriksa ratusan saksi.

Dirreskrimsus Polda Sulsel Kombes Pol Helmi Kwarta Rauf mengatakan, kasus bansos tersebut telah naik tahap penyidikan sejak tahun 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Helmi menyebut dalam kasus dugaan mark up covid-19 di Makassar ada lebih dari satu tersangka.

Penetapan tersangka kata Helmi akan dilakukan dalam waktu dekat. Pihaknya akan koordinasi dengan pihak ahli soal kerugian negara

“Dalam waktu dekat, setelah itu kita rilis. Lebih dari satu tersangka. Bisa dua dan seterusnya,” ujar Helmi, saat dimintai keterangannya oleh awak media di Mapolda Sulsel, Rabu (20/9/2023).

BACA JUGA :  Arief Hidayat Ungkap Jokowi Lakukan Pelanggaran TSM di Pilpres

Ditanya terkait apakah nantinya ada oknum pejabat yang bakal ditetapkan tersangka, Helmi mengaku tidak menutup kemungkinan.

Namun, Helmi belum ingin menyampaikan siapa saja yang bakal jadi tersangka dalam kasus itu.

“Nantilah. Nanti kita rilis,” kata Helmi.

Senada dengan ini, Kasubdit III Tipidkor Polda Sulsel Kompol Hendrawan mengatakan, berdasarkan BPK kerugian negara akibat dugaan mark up bansos Covid-19 tersebut mencapai Rp 5,2 Miliar.

“Sudah ada (hasil audit BPK) Rp 5,2 miliar,” kata Hendrawan, kepada awak media.

BACA JUGA :  Kerugian Bansos Presiden Menganga, KPK Sebut Angka Rp 125 Miliar

Hendrawan mengatakan, untuk saat ini, pihaknya akan mengagendakan pemeriksaan saksi ahli.

Saksi ahli itu guna menguatkan bukti adanya dugaan korupsi dalam kasus tersebut.

Saksi ahli direncanakan merupakan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah (LKPP).

Pemeriksaan terhadap saksi ahli dari LKPP penting dalam rangka mengetahui sejauh mana proses-proses pengadaan yang telah dilaksanakan oleh rekanan.

Utamanya terhadap semua barang yang diserahkan kepada masyarakat yang terdampak covid-19.

“Untuk tersangka, kita sementara masih menunggu hasil keterangan dari saksi ahli yang diminta,” ujarnya

BACA JUGA :  Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo Dipertanyakan, Uang Sitaan ke Mana?

Selama hampir tiga tahun kasus ini bergulir, kata Hendrawan pihak penyidik telah memeriksa ratusan saksi.

“Sebanyak 327 orang saksi telah diperiksa,” bebernya.

Seperti diketahui, kasus mark up paket bansos ini disalurkan oleh Kemensos untuk masyarakat Kota Makassar yang terdampak pandemi Covid-19 itu terendus di tahun anggaran 2020 lalu.

Polisi menemukan adanya indikasi ketidaksesuaian harga dan barang yang diterima masyarakat.

Indikasi adanya dugaan markup dalam pengadaan bantuan itu pun menyeruak. Kasus yang mulanya dalam penyelidikan itu, pun ditingkatkan ke penyidikan pada Desember 2020.

 

 

 

Editor : Id Amor

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang
Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu
Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar
Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid
Parkir Liar Makan Korban, Pengamat Sebut Lemahnya Tata Kelola Kota Lhokseumawe

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 11:26 WITA

4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Rabu, 5 November 2025 - 08:49 WITA

Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu

Berita Terbaru