KPK Disorot, Kasus Jet Pribadi Kaesang Diduga Dikaburkan

Senin, 9 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung KPK (Ist)

Gedung KPK (Ist)

Zonafaktualnews.comKPK tengah berada dalam pusaran kritik setelah dugaan gratifikasi yang melibatkan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, mencuat ke permukaan.

Penggunaan jet pribadi dalam perjalanan Kaesang ke Amerika Serikat memicu spekulasi yang semakin liar, menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan independensi KPK.

Pengamat kebijakan publik, Trubus Rahardiansyah, menyoroti ketidakjelasan dalam penanganan kasus ini, terutama perbedaan pernyataan antara pimpinan dan juru bicara KPK.

Menurutnya, perbedaan ini bukan sekadar miskomunikasi, tetapi indikasi kuat bahwa ada upaya sengaja untuk mengaburkan kasus tersebut.

“Ini jelas menunjukkan adanya unsur sengaja untuk mengaburkan persoalan ini,” kata Trubus, Senin (9/9/2024).

Ketidakkonsistenan ini menimbulkan spekulasi bahwa KPK, sebagai lembaga yang seharusnya menjadi ujung tombak pemberantasan korupsi, justru terlihat ragu dan tidak sepenuhnya independen dalam menindaklanjuti kasus-kasus yang menyangkut lingkaran kekuasaan.

Trubus menegaskan bahwa seharusnya KPK mampu memberikan penjelasan yang jelas dan konsisten kepada publik, terutama dalam kasus yang menarik perhatian besar seperti ini.

BACA JUGA :  Terindikasi Korupsi, Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK

“Dalam kaca mata kebijakan publik, KPK sebagai lembaga ‘superbody’ seharusnya memberikan penjelasan yang baik dan konsisten,” tegasnya.

Selain menimbulkan kebingungan, ketidakjelasan ini juga dianggap merusak kredibilitas KPK.

Trubus menilai, jika lembaga ini tidak dapat menunjukkan profesionalitas dan independensi, maka ada risiko besar bahwa kepercayaan publik akan tergerus.

“Ini menunjukkan bahwa KPK tidak independen dan tidak profesional,” pungkas Trubus.

BACA JUGA :  Aturan Baru Disahkan, KPK Kehilangan Wewenang Tangkap Bos BUMN Korupsi

Di tengah ketidakpastian politik dan sorotan publik, dugaan bahwa KPK mencoba membelokkan perhatian dari kasus Kaesang semakin memperburuk citra lembaga antikorupsi ini.

Jika tidak segera diatasi dengan transparansi dan akuntabilitas, kepercayaan publik terhadap KPK sebagai garda terdepan pemberantasan korupsi bisa semakin runtuh.

 

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh
Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan
Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA
Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia
Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap
Purbaya Bakal Sikat Semua Mafia dan “Pemain Besar”, Nama-nama Sudah Dikantongi
Prabowo Saksikan Penyerahan Rp13,25 Triliun Dikembalikan dari Kasus Korupsi CPO
Prabowo Ultimatum Reshuffle Menteri Nakal: “Tiga Kali Peringatan, Ganti”

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:57 WITA

Pukat UGM Desak KPK Periksa Jokowi Terkait Dugaan Korupsi Proyek Whoosh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:15 WITA

Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:39 WITA

Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:26 WITA

Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:11 WITA

Psikiater UI dr. Mintarsih Soroti Dana Pemda Rp234 Triliun Mengendap

Berita Terbaru