Zonafaktualnews.com – Pria berinisial Y bukanlah kawan baik. Pasalnya, istri teman sendiri diperkosanya
Pemerkosaan terjadi di Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, usai menggelar pesta minuman keras
Korban YN (15) adalah istri dari pria berinisial I yang juga merupakan teman dekat pelaku Y.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut.
“Benar, pelaku memerkosa istri rekannya,” ujarnya, Sabtu (28/1/2023)
Peristiwa ini bermula saat pasangan suami istri tersebut sedang duduk santai sambil bermain HP di rumahnya
Tiba-tiba Y datang dan mengajak I untuk keluar bersama.
Eka menyebut, YN sempat melarang suaminya untuk keluar karena orang yang mengajaknya ini sementara mabuk, tapi I tetap keluar dan menerima ajakan Y.
Ketika keduanya telah pergi, YN tinggal seorang diri di rumahnya. Ia berencana tidur sembari menunggu suaminya pulang.
Tidak lama kemudian, YN mendengar ada yang mengetuk pintu. Ia segera bergegas membuka pintu tersebut, ternyata orang yang datang bukan suaminya melainkan Y.
Saat itu, YN sempat menanyakan suaminya kepada pelaku, tetapi Y langsung masuk ke dalam rumah, menutup pintu dan membawa YN ke dalam salah satu kamar.
Selanjutnya, Y membuka pakaiannya dan langsung mendorong YN di atas ranjang.
Ketika YN terbaring di atas ranjang, Y membuka paksa pakaian YN dan meraba-raba bagian tubuh sensitifnya lalu memperkosanya
“Korban ini mengaku sempat memberontak dan melakukan perlawanan tetapi karena tidak berdaya, dia hanya bisa pasrah,” katanya
Saat Y melancarkan aksinya terhadap istri rekannya, suami YN berinisial I tiba-tiba masuk di dalam rumah dan mendapati keduanya di dalam kamar.
Ketika keduanya terciduk, Y langsung bergegas memakai pakaiannya dan YN hanya bisa menangis. Saat itu juga, I langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Polsek Baruga yang mendapat informasi itu langsung melakukan penyelidikan.
Setelah mengumpulkan alat bukti yang cukup, pelaku langsung digiring ke Mapolsek Baruga untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Motifnya pelaku menggauli YN karena mabuk, saat ini kami masih lakukan pengembangan,” ungkapnya
Editor : Isal





















