Kadisdik Makassar Terpojok! L-Kompleks Bongkar ‘Permainan Licik’ dengan Hotel

Minggu, 1 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Jenderal L-Kompleks, Ruslan Rahman

Sekretaris Jenderal L-Kompleks, Ruslan Rahman

Zonafaktualnews.com – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Makassar, Muhyiddin, tengah tersandung skandal besar setelah rekaman percakapan antara Kabid SD dan staf keuangan bocor di media sosial.

Rekaman ini mengungkap dugaan kolusi jahat antara penyelenggara kegiatan pemerintah dengan pihak hotel, yang memicu reaksi keras dari Lembaga Komunitas Peduli Lingkungan Ekonomi Sosial (L-Kompleks).

Sekretaris Jenderal L-Kompleks, Ruslan Rahman, menyatakan bahwa rekaman tersebut menjadi bukti kuat adanya permainan kotor antara Dinas Pendidikan Makassar dan pihak hotel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami mensinyalir ada persekongkolan jahat yang melibatkan Disdik Makassar dengan pihak hotel. Kami akan menggali lebih dalam untuk melihat apakah praktek serupa juga terjadi di instansi lain,” ungkap Ruslan saat ditemui di Warkop 99 Makassar, Sabtu (31/8/2024).

BACA JUGA :  Pendaftaran PPDB Online Makassar Kacau Balau

Menindaklanjuti temuan ini, L-Kompleks akan memulai investigasi dengan menyurati beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Makassar yang dicurigai kerap mengadakan kegiatan di hotel.

Langkah pertama adalah mengumpulkan bukti dari pihak hotel yang terlibat, kemudian dilanjutkan dengan permintaan informasi dari SKPD terkait kegiatan mereka di hotel antara tahun 2022 hingga 2024.

BACA JUGA :  Baliho "Piring Dipecah" Beredar, Maju Terus Bu Kepsek Berantas Pungli

Beberapa SKPD yang menjadi target investigasi meliputi Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Kemudian, Sekretariat DPRD Kota Makassar, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Komunikasi dan Informasi, Dinas Sosial, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perdagangan, dan Dinas Perikanan dan Kelautan.

Investigasi ini diharapkan dapat membongkar praktik kolusi yang merugikan keuangan daerah dan menciptakan transparansi dalam kegiatan pemerintahan.

BACA JUGA :  Skandal Hotel MaxOne Makassar, L-Kompleks Minta Polisi Segera Tetapkan Tersangka

L-Kompleks berkomitmen untuk memastikan tindakan tegas diambil jika ditemukan pelanggaran hukum dalam kasus ini.

Di sisi lain, Kadisdik Makassar Muhyiddin yang dihubungi melalui WhatsApp terkait rekaman percakapan antara Kabid SD dan staf keuangan yang bocor di media sosial belum memberikan respons hingga berita ini selesia ditulis dan dipublikasikan.

Skandal ini kini menjadi sorotan publik, dan L-Kompleks terus mendesak pemerintah untuk mengungkap kebenaran di balik permainan licik ini.

 

(Id Amor)
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang
Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu
Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar
Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid
Parkir Liar Makan Korban, Pengamat Sebut Lemahnya Tata Kelola Kota Lhokseumawe

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 11:26 WITA

4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Rabu, 5 November 2025 - 08:49 WITA

Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu

Berita Terbaru