Kanit Reskrim Polsek Mamajang Alergi dengan Wartawan, SEKAT RI Desak Klarifikasi

Sabtu, 10 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Serikat Wartawan Online Republik Indonesia (SEKAT-RI)

Logo Serikat Wartawan Online Republik Indonesia (SEKAT-RI)

Zonafaktualnews.com – Ketua Umum Serikat Wartawan Online Republik Indonesia (SEKAT-RI), Ibhe Ananda, menyesalkan sikap Kanit Reskrim Polsek Mamajang, Polrestabes Makassar.

Menurutnya, sikap tersebut tidak layak diperlihatkan oleh seorang perwira yang memegang jabatan sebagai Kanit Reskrim. SEKAT-RI meminta agar Iptu Latif memberikan klarifikasi.

“Jika kejadian ini benar, sangat disayangkan. Apa yang dilakukan wartawan adalah bagian dari tugas yang dilindungi oleh undang-undang,” ujar Ibhe dalam keterangannya yang diterima pada Sabtu (10/8/2024).

Ibhe menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara kepolisian dan media. “Wartawan yang ingin memastikan berita yang akurat seharusnya diapresiasi, bukan dihindari. Sikap Kanit Reskrim yang tidak ramah berpotensi merusak reputasi kepolisian,” ungkapnya.

“Jadi, wartawan ini patut diapresiasi karena tidak ingin menurunkan berita tanpa cek dan ricek,” tambahnya.

Ibhe berharap masalah ini segera diselesaikan dan tidak terulang lagi di masa depan, karena menyangkut citra kepolisian yang susah payah dibangun Kapolri.

BACA JUGA :  Dituduh Campakkan Lisa Mariana, Ridwan Kamil: "Saya Hanya Bertemu Sekali"

“Kanit Reskrim Iptu Latif sebaiknya memanggil wartawan ini dan berkomunikasi dengan baik, agar isunya tidak semakin berkembang. Sebab, reputasi Polri mencerminkan citra Kepolisian Republik Indonesia,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahid, mengatakan bahwa dugaan sikap kurang ramah Kanit Reskrim Polsek Mamajang terhadap wartawan perlu diselesaikan.

AKP Wahid menyarankan agar wartawan melakukan silaturahmi langsung ke kantor Polsek Mamajang untuk mempermudah pertemuan dengan Kanit Reskrim.

“Ini mungkin hanya kesalahpahaman. Kapolsek masih merespons pesan WA dari teman media, jadi seharusnya kita bisa melakukan silaturahmi dengan Kapolsek dan berkomunikasi dengan baik. Mungkin Kanit Reskrim sedang sibuk,” kata AKP Wahid melalui sambungan telepon WhatsApp.

BACA JUGA :  SEKAT RI - MOI Lanjut Bergerilya di SMA Hang Tuah Makassar

“Lebih baik jika pertemuan diatur melalui Kapolsek. Semua ini bisa diselesaikan dengan komunikasi yang baik,” tambah AKP Wahid mengakhiri.

 

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Dulu Politisi, Kini Penjual Es Batu, Karier Wahyudin Hancur Gegara Ucap Rampok Uang Negara
Ojol di Pontianak Babak Belur, Oknum TNI Akui Salah: “Saya Menyesal”
Disebut Tengah Hamil, Wanita Diduga “Hugel” Wahyudin Dituding Sebar Video
GMPH Sulsel Desak Kejati Periksa 3 Nama Terkait Kasus ART DPRD Tana Toraja
Dari Ngopi ke Nostalgia, Cerita Wartawan GLAMUR yang Hidup Kembali
80 Tahun Merdeka, Penyair Soroti “PR” Besar Menuju Indonesia Emas 2045
Kasus ART DPRD Tator Bak Main Petak Umpet, Soetarmi “Pikun” Pernyataan Sendiri
Tak Becus Usut Korupsi DPRD Tana Toraja, GMPH Desak Kepala Kejati Sulsel Mundur

Berita Terkait

Senin, 22 September 2025 - 20:50 WITA

Dulu Politisi, Kini Penjual Es Batu, Karier Wahyudin Hancur Gegara Ucap Rampok Uang Negara

Minggu, 21 September 2025 - 19:15 WITA

Ojol di Pontianak Babak Belur, Oknum TNI Akui Salah: “Saya Menyesal”

Minggu, 21 September 2025 - 07:24 WITA

Disebut Tengah Hamil, Wanita Diduga “Hugel” Wahyudin Dituding Sebar Video

Sabtu, 20 September 2025 - 12:12 WITA

GMPH Sulsel Desak Kejati Periksa 3 Nama Terkait Kasus ART DPRD Tana Toraja

Jumat, 19 September 2025 - 19:48 WITA

Dari Ngopi ke Nostalgia, Cerita Wartawan GLAMUR yang Hidup Kembali

Berita Terbaru