Waspada, Modus Berkedok Debt Collector dan Polisi Marak di Sulsel

Senin, 28 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi debt collector dan polisi palsu

Foto ilustrasi debt collector dan polisi palsu

Zonafaktualnews.com – Modus kejahatan baru semakin marak di Sulsel. Para pelaku yang mengaku sebagai polisi atau debt collector kini dengan nekat merampas motor pengendara di tengah jalan.

Kejahatan ini semakin sering terjadi dan telah menargetkan banyak korban, terutama di beberapa daerah seperti Gowa dan Bantaeng.

Salah satu kejadian terbaru melibatkan seorang wanita berinisial RI (23), yang menjadi korban saat melintas di Desa Malakaji, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tiba-tiba, motor yang dikendarainya dicegat oleh sebuah mobil. Para pelaku, yang berjumlah lima orang, langsung turun dan mengaku sebagai debt collector serta polisi.

BACA JUGA :  Diskominfo Gowa Tolak Ungkap Anggaran Media dengan Dalih “Belum Dikuasai”

Debt collector dan polisi tersebut berusaha merampas motor korban, bahkan mendorongnya hingga jatuh ke dalam drainase.

Kerabat korban, IB (50), mengatakan bahwa para pelaku mengklaim motor tersebut menunggak cicilan dan berusaha merebut kunci motor dengan paksa.

“Pelaku mengaku dari pembiayaan dan ada yang mengaku polisi. Setelah kami cek ke kantor polisi dan perusahaan pembiayaan, ternyata tidak ada yang mengonfirmasi identitas mereka,” kata IB.

Lebih mengejutkan lagi, pelaku sempat meminta uang tebusan sebesar Rp 3 juta agar motor korban bisa kembali.

BACA JUGA :  Kepsek di Bantaeng Meninggal Dunia Dianiaya Kekasih, Pelaku DPO

Pelaku juga bahkan mengancam akan menjual motor tersebut jika tidak ada pembayaran.

Hingga saat ini, motor korban belum diketahui keberadaannya, karena telah dibawa kabur oleh para pelaku.

Modus serupa juga terjadi di daerah lain. Di Kabupaten Bantaeng, pelaku mendatangi rumah kerabat MR (33) dan mengaku sebagai pihak pembiayaan atau petugas kepolisian.

Pelaku merampas motor yang terparkir di halaman rumah dengan alasan yang sama, yakni menunggak cicilan.

Dengan semakin maraknya kejadian serupa, pihak berwajib mengimbau masyarakat untuk lebih waspada.

BACA JUGA :  Digoyang Pengacara Muda, SYL Mangkir Gugatan Perkara Perdata

Para pelaku kini memanfaatkan aplikasi pelacakan kendaraan untuk memantau motor yang mereka incar, menjadikan modus ini semakin sulit dihindari.

Warga diminta untuk berhati-hati dan segera melapor ke pihak berwenang jika mendapati kejadian serupa.

Keamanan kendaraan pribadi kini harus lebih diperhatikan, terutama dengan adanya modus kejahatan ini.

Segera laporkan kejadian yang mencurigakan untuk mencegah terjadinya aksi kejahatan serupa di kemudian hari.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang
Mertua dan Menantu Tewas Ditikam Tetangga di Gowa, Begini “Tanjana” Pelaku
Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu
Potret Dg Nyengka Kurus Kerempeng yang Terbaring Sakit Terabaikan Pemerintah Takalar
Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar
Anggota DPR RI Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pemuda yang Tewas di Masjid
Gaduh, Suami Bos BCI “Dilacci” Owner RCViral, Terkuak Isu Produk Tak Ber-BPOM
Sheila Tolak Laporkan Kakek Tarman, Polisi Tetap Proses dengan Pasal 263

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 11:26 WITA

4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Rabu, 5 November 2025 - 09:38 WITA

Mertua dan Menantu Tewas Ditikam Tetangga di Gowa, Begini “Tanjana” Pelaku

Rabu, 5 November 2025 - 08:49 WITA

Janji Manis PT. SSI Tak Terpenuhi, Keluarga Korban Kecelakaan Merasa Tertipu

Selasa, 4 November 2025 - 21:21 WITA

Potret Dg Nyengka Kurus Kerempeng yang Terbaring Sakit Terabaikan Pemerintah Takalar

Selasa, 4 November 2025 - 20:34 WITA

Aksi Bela TEMPO Ricuh, Massa Diduga Bayaran Serang Jurnalis di Makassar

Berita Terbaru