Viral, Warga Medan “Rayakan Pesta” Penetapan Tersangka Anak Buah Bobby Nasution

Selasa, 1 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar video - karangan bunga berisi sindiran tajam terhadap Topan dan Bobby Nasution viral di media sosial

Tangkapan layar video - karangan bunga berisi sindiran tajam terhadap Topan dan Bobby Nasution viral di media sosial

Zonafaktualnews.com – Penetapan Topan Obaja Putra Ginting sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jalan di Sumatera Utara memicu gelombang reaksi warga di Medan.

Topan diketahui menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR Provinsi Sumut dan disebut-sebut sebagai orang dekat Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution.

Tak lama setelah pengumuman resmi dari KPK, media sosial ramai dengan unggahan video dan foto yang memperlihatkan deretan karangan bunga berisi sindiran tajam terhadap Topan dan Bobby Nasution.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karangan bunga itu tampak berjejer di pinggir jalan dengan berbagai pesan seperti “Terima kasih KPK”, “Akhirnya Tertangkap Juga”, dan “Proyek Gagal Bukan Lagi Rahasia”.

BACA JUGA :  Laksus Pastikan Dugaan Korupsi Dana Hibah Pramuka Makassar Segera Dilaporkan

Unggahan tersebut sontak menjadi viral. Salah satu akun X (dulu Twitter) menulis, “Warga Medan rayakan penetapan tersangka Topan Ginting, pejabat kesayangan Bobby Nasution,” tulisnya.

Warganet lain menyindir proyek-proyek bermasalah seperti revitalisasi Lapangan Merdeka dan Stadion Teladan, yang diduga berada di bawah kendali Dinas PUPR saat dipimpin Topan.

Dari hasil penyidikan, KPK menetapkan lima orang tersangka dalam kasus ini. Selain Topan Ginting (TOP), ada juga RES (Kepala UPTD Gunung Tua merangkap PPK), HEL (PPK Satker PJN Wilayah 1), serta dua pihak swasta: KIR (Dirut PT DNG) dan RAY (Direktur PT RN).

BACA JUGA :  KPK Sita 11 Mobil dari Rumah Ketum PP Japto Soerjosoemarno

Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menyatakan bahwa penyidikan masih berlangsung dan pihaknya tidak menutup kemungkinan memeriksa Gubernur Sumut Bobby Nasution jika ditemukan indikasi keterlibatan.

“Kalau memang nanti ada keterkaitan dengan pejabat lain, termasuk gubernur, tentu akan kami mintai keterangan,” ujarnya dalam konferensi pers, Sabtu (28/6/2025).

KPK juga bekerja sama dengan PPATK untuk menelusuri aliran dana suap yang diberikan oleh pihak swasta kepada pejabat publik dalam proyek-proyek bernilai miliaran tersebut.

BACA JUGA :  Sikap Humanis Wagub Aceh Tuai Simpati, Bobby Nasution Dinilai Arogan

Penetapan tersangka terhadap Topan Ginting tak hanya menjadi momen hukum, tetapi juga menjadi saluran ekspresi warga Medan yang selama ini menyoroti dugaan penyimpangan proyek infrastruktur di era Bobby Nasution.

Aksi karangan bunga yang viral ini disebut banyak pihak sebagai simbol perlawanan terhadap praktik korupsi yang diduga merajalela di lingkungan pemerintahan daerah.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok

Berita Terkait

Mengintip 15 Kas Pemda dengan Dana Triliunan Mengendap, Modus Bunga Deposito?
Laksus Pastikan Dugaan Korupsi Dana Hibah Pramuka Makassar Segera Dilaporkan
Tambang di Padang Pobbo Barru Tidak Teregister MODI, Warga Desak Penutupan
Pengawasan Lapas di Parepare “Bobrok”, Pemasok Sabu Sebulan Tak Terungkap
Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan
Terbakar Api Cemburu, Wanita di Jakbar Potong “Joni” Suami Pakai Cutter
Purbaya Bakal Sikat Semua Mafia dan “Pemain Besar”, Nama-nama Sudah Dikantongi
Awalnya Dikira Gantung Diri, Wanita di Enrekang Ternyata Dibunuh Suami

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 22:34 WITA

Mengintip 15 Kas Pemda dengan Dana Triliunan Mengendap, Modus Bunga Deposito?

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:27 WITA

Laksus Pastikan Dugaan Korupsi Dana Hibah Pramuka Makassar Segera Dilaporkan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:49 WITA

Tambang di Padang Pobbo Barru Tidak Teregister MODI, Warga Desak Penutupan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:28 WITA

Pengawasan Lapas di Parepare “Bobrok”, Pemasok Sabu Sebulan Tak Terungkap

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:59 WITA

Kinerja Menteri HAM Dinilai Terburuk Versi Celios, Pigai Sebut Survei Itu Alat Kejahatan

Berita Terbaru