Tak Hanya DPRD Kota, Massa Juga Bakar Gedung DPRD Provinsi dan Kejati Sulsel

Sabtu, 30 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Kolase – Kantor DPRD Sulsel (kiri) dan Kejati Sulsel (kanan) dibakar demonstran

Foto Kolase – Kantor DPRD Sulsel (kiri) dan Kejati Sulsel (kanan) dibakar demonstran

Zonafaktualnews.com – Aksi pembakaran tak hanya menimpa Kantor DPRD Kota Makassar. Massa juga menyerbu Gedung DPRD Provinsi Sulsel dan kantor Kejati Sulsel pada Jumat (29/8/2025) malam.

Berdasarkan informasi yang diterima, sekitar pukul 00.35 WITA, massa awalnya membakar pos jaga dan kendaraan roda empat yang terparkir di depan Kantor DPRD Sulsel.

Saksi mata melaporkan, massa berulang kali melempar bom molotov ke arah gedung utama, yang diduga membuat api membesar.

“Dilempari bom molotov sambil teriak ‘revolusi, revolusi’,” kata salah seorang saksi.

Tak hanya gedung DPRD Sulsel, kantor Kejati Sulsel di Jalan Urip Sumoharjo juga terkena dampak.

Sejumlah mobil yang terparkir di dalam area dibakar. Sekitar pukul 22.25 WITA, api mulai menjalar ke gedung.

“Masih menyala api. Damkar belum datang, mungkin sekitar tujuh mobil,” ujar salah satu warga di lokasi.

BACA JUGA :  Tuntutan Menggema, Mahasiswa Geruduk Mabes Polri Minta Kapolda Sulsel Dicopot

“Awalnya massa cuma tutup jalan di depan kampus UMI, tapi malamnya mulai rusuh,” tambahnya.

Dalam video yang beredar di media sosial, massa terlihat berhasil menyusup ke dalam kantor kejaksaan dan membakar dua unit mobil beserta pos satpam.

Pihak Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar telah mengerahkan anggota, namun upaya pemadaman terhambat kepadatan lalu lintas.

Kerusuhan ini merupakan buntut kemarahan massa atas tewasnya Affan, seorang driver ojol, yang sehari sebelumnya dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob.

BACA JUGA :  PMII Gowa Tolak Kenaikan PPN 12 Persen, Soroti Kebijakan yang Dinilai Tidak Berkeadilan

Affan dikenal sebagai tulang punggung keluarga, sehingga kematiannya memicu gelombang solidaritas luas.

Massa membentangkan spanduk bertuliskan “Menuju Revolusi Jilid II, Rakyat Bersatu, Polisi Pembunuh” di tengah jalan. Orator dengan lantang memimpin yel-yel.

“Rakyat bersatu, rakyat bersatu! Polisi pembunuh, polisi pembunuh!”

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok

Berita Terkait

Dana Abadi Pendidikan Aceh Dinilai Tak Produktif, Nyak Dhin Minta Kepala BPKA Dicopot
CEO BPI Danantara Bongkar Rekayasa “Makeup” Laporan Keuangan di Sejumlah BUMN
Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan
Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA
Proyek Siluman Gentayangan di Bone-bone, Rehabilitasi Irigasi Diduga Hanya Kedok
Roy Suryo Sentil Gibran Sebut Tak Boleh Asam Sulfat Racuni Republik Indonesia
Sakit Hati, Janda Muda di Lampung Potong “Si Unyil” Pacar, Akui Sedikit Nyesal tapi Puas
Waspada, Bestie! Obat Bius Etomidate Kini Dipasarkan dalam Vape Ilegal

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:51 WITA

Dana Abadi Pendidikan Aceh Dinilai Tak Produktif, Nyak Dhin Minta Kepala BPKA Dicopot

Minggu, 26 Oktober 2025 - 10:36 WITA

CEO BPI Danantara Bongkar Rekayasa “Makeup” Laporan Keuangan di Sejumlah BUMN

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:15 WITA

Luar Biasa! Bahlil Lahadalia Meski Dihina dan Dijelekkan dengan Meme Tetap Memaafkan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:39 WITA

Purbaya Geram! Coretax Triliunan Error Ternyata Digarap Programmer Selevel SMA

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 11:13 WITA

Proyek Siluman Gentayangan di Bone-bone, Rehabilitasi Irigasi Diduga Hanya Kedok

Berita Terbaru