Zonafaktualnews.com – Di tengah situasi darurat akibat longsor dan banjir yang melanda Kota Sibolga, Sumatera Utara, aksi penjarahan sejumlah minimarket memicu kepanikan baru di tengah warga.
Diduga dilakukan oleh korban bencana yang belum menerima bantuan, aparat kepolisian bertindak cepat dan menangkap 16 orang pelaku.
Kasat Reskrim Polres Sibolga, AKP Rustam E. Silaban, mengungkapkan bahwa puluhan personel diterjunkan untuk merespons laporan penjarahan yang terjadi sejak Sabtu (29/11/2025) pagi.
“Satreskrim Polres Sibolga telah mengamankan 16 orang yang terlibat dalam aksi penjarahan di beberapa minimarket,” ujarnya, Minggu (30/11/2025).
Para pelaku terdiri dari pemuda berusia 17 hingga 27 tahun, masing-masing berinisial MHH (20), SS (24), AZ (27), ZR (24), OFH (18), ART (19), DH (20), ISS (18), A (18), MS (18), BA (18), ER (21), DAM (18), ABS (18), D (18) dan BNH (17).
Mereka ditangkap di lokasi berbeda saat hendak membawa kabur berbagai barang kebutuhan, mulai dari minuman kemasan, sosis, gula, sabun, hingga makanan ringan.
Barang-barang hasil jarahan turut diamankan sebagai bukti. Rustam menjelaskan bahwa aksi tersebut menargetkan sedikitnya tujuh gerai ritel modern, terdiri dari tiga Indomaret di Jalan Sisingamangaraja, Jalan Suprapto, dan Jalan Sibolga–Barus, satu Alfamidi di Jalan Sisingamangaraja, serta tiga Alfamart di Jalan Imam Bonjol, Jalan Suprapto, dan Jalan Merpati.
Untuk mencegah kejadian serupa, aparat gabungan TNI–Polri kini memperketat penjagaan di minimarket dan pusat perbelanjaan di seluruh Kota Sibolga.
“Situasi saat ini berada dalam pengawasan ketat aparat gabungan. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, dan menjaga ketertiban demi keamanan bersama,” tegas Rustam.
Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok





















