Menko Polkam Ultimatum Preman Berkedok Ormas Bakal Disikat Habis

Sabtu, 3 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan (foto Instagram)

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan (foto Instagram)

Zonafaktualnews.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengeluarkan ultimatum keras terhadap aksi-aksi premanisme yang berlindung di balik nama organisasi kemasyarakatan (ormas).

Budi menegaskan bahwa negara tidak akan tinggal diam dan memastikan para pelaku bakal disikat habis tanpa pandang bulu.

“Banyak laporan masyarakat terkait aksi-aksi preman yang mengatasnamakan ormas. Presiden telah memberi arahan tegas bahwa negara harus hadir, melindungi rakyat, dan menegakkan hukum,” tegas Budi Gunawan saat ditemui wartawan di Lanud Roesmin Nurjadin, Riau. Jumat (2/5/2025).

Budi menekankan bahwa praktik pemerasan, pemalakan, hingga intimidasi oleh kelompok-kelompok berkedok ormas tidak boleh dibiarkan, apalagi sampai mengganggu iklim usaha dan investasi di Tanah Air.

“Jangan sampai para pelaku kejahatan ini justru membuat investor takut masuk. Premanisme seperti ini harus ditindak tegas oleh aparat. Negara tidak boleh kalah dari preman!” ujarnya.

BACA JUGA :  Prabowo “Cuci Gudang”, 5 Menteri Termasuk Sri Mulyani Terdepak dari Kabinet

Budi juga mengungkapkan bahwa Polri telah bergerak cepat menangani kasus-kasus premanisme di berbagai daerah. Sejumlah wilayah seperti Karawang, Subang, dan Bekasi telah menjadi sasaran penindakan.

“Kapolri sudah mengambil langkah, dan itu akan terus diperluas. Semua yang terlibat akan dihadapi dengan tindakan tegas,” kata Budi.

Menko Polkam juga mengingatkan keras kepada aparat penegak hukum agar tidak ikut bermain dalam praktik kotor tersebut.

BACA JUGA :  Institusi Polri Tercoreng! Kapolres Ngada Ditangkap Kasus Narkoba dan Asusila

“Kalau ada aparat yang terlibat atau membekingi aksi preman berkedok ormas, maka harus diproses hukum. Tidak boleh ada toleransi,” tegasnya lagi.

Dengan sikap tegas ini, pemerintah ingin memastikan bahwa hukum tetap berdiri kokoh dan masyarakat merasa aman dari tekanan kelompok-kelompok yang menyalahgunakan nama ormas untuk kepentingan premanisme.

Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras
Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara
Objek Misterius 3I/Atlas Bikin Heboh, Ramalan Baba Vanga Soal Alien Kembali Disorot
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Kamis, 6 November 2025 - 09:47 WITA

Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 21:42 WITA

ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras

Berita Terbaru