Danantara: “Obat” Ekonomi atau Pintu Baru Korupsi?

Senin, 31 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Danantara (Ist)

Gedung Danantara (Ist)

Zonafaktualnews.com – Di sebuah negeri yang selalu diguyur janji manis para pemimpin, lahirlah Danantara. Nama yang terdengar gagah, seakan membawa harapan baru.

Kata mereka, ini adalah solusi untuk mengelola investasi negara secara lebih luas dan efisien. Tapi rakyat bertanya-tanya: Danantara ini pahlawan atau perampok berkedok pembangunan?

Pangkas Anggaran Pendidikan dan Kesehatan, Demi Apa?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemerintah bilang ini soal efisiensi. Tapi efisiensi macam apa yang mengorbankan pendidikan dan kesehatan? Anggaran dua sektor vital ini dipangkas, sementara jumlah pejabat setingkat menteri malah membengkak hingga lebih dari 100 orang.

“Ini seperti orang yang ingin diet, tapi justru tambah makan banyak,” sindir Prof. Dr. Aidul Fitriciada Azhari, Guru Besar Fakultas Hukum UMS. “Kalau efisiensi, ya harus menyeluruh, bukan tebang pilih.”

BACA JUGA :  BEM UNM Tolak Pemangkasan Anggaran Pendidikan dan Kesehatan

Padahal, konstitusi sudah jelas menyebutkan anggaran pendidikan minimal 20 persen dari APBN/APBD. Tapi pemotongan tetap dilakukan.

Lalu, untuk apa uangnya? Salah satunya, untuk menopang Danantara. Dengan kata lain, rakyat disuruh berhemat, sementara pemerintah membangun kerajaan baru.

PHK dan Daya Beli Anjlok: Efisiensi atau Malapetaka?

Seperti badai di laut tenang, pemangkasan anggaran ini membawa gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Tenaga honorer berguguran, sektor jasa seperti hotel dan transportasi merana karena perjalanan dinas dipangkas. Uang seret, daya beli anjlok, ekonomi rakyat makin tercekik.

Ibarat kapal yang katanya akan mengarungi samudera investasi, justru awak kapalnya duluan yang dilempar ke laut. Apakah ini yang disebut “efisiensi”?

BACA JUGA :  Mardani Ali Sera Minta Anggaran Pendidikan dan Kesehatan Ditambah, Bukan Dipangkas

Jejak 1MDB di Malaysia, Akankah Terulang di Indonesia?

Malaysia pernah punya 1 Malaysia Development Berhad (1MDB). Awalnya disebut sebagai kendaraan investasi negara, ujungnya malah jadi skandal korupsi kelas kakap. Ratusan triliun lenyap, elite politik berpesta pora, rakyat yang menanggung beban.

Sekarang, Indonesia memperkenalkan Danantara. “Apakah akan benar-benar memperkuat BUMN, atau justru membuka celah baru bagi korupsi di lingkungan politik yang belum bersih?” tanya Prof. Aidul.

Kita sudah sering mendengar cerita yang sama. Kuda Trojan selalu diiklankan sebagai hadiah, sampai akhirnya gerbang kota runtuh dari dalam.

Tagar #IndonesiaGelap: Mahasiswa Bergerak!

Saat rakyat mulai sadar bahwa “efisiensi” ini lebih mirip penghematan sepihak yang menyusahkan mereka, mahasiswa pun turun ke jalan. Tagar #IndonesiaGelap menggema.

BACA JUGA :  Luhut Akui Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah “Busuk” Sejak Awal

Mereka bertanya, bagaimana bisa bicara masa depan cerah, kalau anggaran pendidikan justru ditebas? Bagaimana ekonomi bisa tumbuh, kalau daya beli rakyat makin melemah?

Di dunia ini, ada dua jenis perampokan. Satu, dengan senjata. Dua, dengan kebijakan. Dan antara keduanya, yang kedua lebih sulit dilawan. Karena dibuat rapi, dibungkus janji-janji, dan selalu ada dalih pembangunan.

Danantara bisa jadi obat atau racun. Jika salah kelola, Indonesia bisa jatuh ke lubang yang sama seperti Malaysia. Saat itu terjadi, siapa yang akan bertanggung jawab?

(Id Amor)
Follow Berita Zona Faktual News di Google News

Berita Terkait

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR
JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras
Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara
Objek Misterius 3I/Atlas Bikin Heboh, Ramalan Baba Vanga Soal Alien Kembali Disorot
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:57 WITA

Forbina Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Bagi Hasil Sawit di Luar Pajak dan CSR

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Kamis, 6 November 2025 - 09:47 WITA

Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 21:42 WITA

ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras

Berita Terbaru