Zonafaktualnews.com – Kematian tragis seorang bocah kelas VI SDN Maccini Sawah Satu, Muhammad Raja Afnan, menggemparkan warga Kota Makassar.
Bocah berusia 12 tahun itu meninggal dunia pada Jumat (30/5/2025) setelah mendapatkan perawatan selama lima hari di tiga rumah sakit berbeda.
Dugaan kuat menyebutkan kematiannya akibat pengeroyokan oleh teman-teman sebayanya.
Menurut keterangan bibi korban, Desma, sebelum meninggal Afnan sempat menceritakan bahwa dirinya dipukul oleh tiga orang teman, terdiri dari dua murid SD dan satu siswa SMP.
Meski begitu, korban enggan menyebut nama pelaku.
“Saya tanya siapa yang pukul, dia bilang teman. Saya tanya berapa orang, dia tunjuk tiga jari,” ujar Desma.
Penganiayaan tersebut terjadi di sekitar lingkungan sekolah, tepatnya saat korban pulang usai mengikuti ujian akhir pekan lalu.
Luka-luka parah ditemukan di tubuh korban, termasuk lebam di dada dan bekas sulutan rokok yang terlihat jelas di bagian punggung.
“Selain luka-luka akibat pukulan, ada bekas sulutan rokok di belakang tubuhnya. Ini sangat menyakitkan hati kami,” ungkap Desma dengan suara lirih.
Setelah perawatan di Rumah Sakit Pelamonia dan Rumah Sakit Sitti Fatimah, kondisi Afnan terus memburuk hingga akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Islam Faisal, tempat di mana ia meninggal dunia pada Jumat malam.
Keluarga telah melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Makassar dengan dugaan penganiayaan yang berujung pada kematian.
Polisi juga menerima sejumlah barang bukti, termasuk pakaian sekolah korban yang robek diduga akibat pengeroyokan.
Untuk memastikan penyebab kematian, jasad Afnan telah dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara untuk dilakukan autopsi.
Keluarga sangat berharap pihak berwajib dapat segera menuntaskan kasus ini agar pelaku dapat diproses hukum dan tragedi serupa tidak terulang kembali.
Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok





















