Kadis Kominfo Gowa Dianggap Tak Transparan, APKAN RI Minta Copot dan Audit Total

Sabtu, 19 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi – Copot Kadis Kominfo Gowa

Foto ilustrasi – Copot Kadis Kominfo Gowa

Zonafaktualnews.com – Polemik pengelolaan anggaran publikasi media di Diskominfo Kabupaten Gowa, membuat Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara Republik Indonesia (APKAN RI), geram.

Kegeraman tersebut berakar pada sikap tertutup Diskominfo Gowa yang enggan mempublikasikan rincian anggaran tahun 2024/2025 dengan alasan “belum dikuasai”.

Ketua Umum DPP APKAN RI, Dedi Setiadi Toding, menilai sikap tertutup yang ditunjukkan Diskominfo Gowa mencederai prinsip keterbukaan informasi publik.

Dedi mendesak agar kepala dinas Kominfo Gowa segera dicopot dari jabatannya atau memilih mundur secara terhormat.

“Sebaiknya Diskominfo, dalam hal ini Kadis Kominfo SP Gowa, dicopot jabatannya atau lebih baik mundur saja kalau tidak bisa terbuka kepada publik soal anggaran media,” tegas Dedi Setiadi, Sabtu (19/7/2025).

Dedi juga menyoroti besarnya anggaran publikasi yang tercantum dalam APBD Gowa tahun 2025, yakni sebesar Rp1.193.015.000.

BACA JUGA :  Diskominfo Gowa Tolak Ungkap Anggaran Media dengan Dalih “Belum Dikuasai”

Menurutnya, dana tersebut harus dikelola secara adil, terbuka, dan akuntabel, bukan hanya dinikmati oleh pihak-pihak tertentu yang disebutnya sebagai “media titipan”.

“Diskominfo Gowa diduga hanya mengakomodasi media-media tertentu saja, atau media titipan. Ini patut dipertanyakan karena penggunaan uang negara harus jelas dan merata,” tambahnya.

Atas dasar itu, APKAN RI mendesak Inspektorat, BPKP, hingga aparat penegak hukum (APH) untuk segera turun tangan melakukan audit dan investigasi menyeluruh terhadap pengelolaan anggaran publikasi tersebut.

BACA JUGA :  Kapolres Majene Didesak Sikat Oknum Polisi yang Diduga Jadi Backing Mafia BBM

Sikap tertutup Diskominfo dalam merespons permintaan informasi publik juga dianggap turut memperkuat dugaan adanya penyimpangan.

APKAN RI menyatakan komitmennya untuk terus mengawal persoalan ini. Jika tidak ada tindakan konkret dari Pemerintah Kabupaten Gowa maupun lembaga pengawas internal, mereka siap menempuh jalur hukum demi memastikan keuangan negara dikelola secara transparan dan bertanggung jawab.

Berita Terkait

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah
Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit
Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran
ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras
Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara
Objek Misterius 3I/Atlas Bikin Heboh, Ramalan Baba Vanga Soal Alien Kembali Disorot
4 Hari Hilang, Bilqis di Makassar Terekam CCTV Bersama Perempuan Rambut Pirang
Mertua dan Menantu Tewas Ditikam Tetangga di Gowa, Begini “Tanjana” Pelaku

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

JK Ngamuk! Lahan 16,4 Hektare Miliknya di Makassar Dirampok Mafia Tanah

Kamis, 6 November 2025 - 09:47 WITA

Senator Aceh “Semprot” Menteri Keuangan soal Ketimpangan Fiskal yang Membelit

Rabu, 5 November 2025 - 22:17 WITA

Walhi Soroti Ketertutupan Medco, Dana CSR di Aceh Timur Diduga Tak Tepat Sasaran

Rabu, 5 November 2025 - 21:42 WITA

ASN di Jeneponto Ribut dengan Polisi di Tempat Karaoke, Gara-gara LC dan Miras

Rabu, 5 November 2025 - 19:17 WITA

Supermoon Terbesar 2025 Terjadi Malam Ini, Disusul Kilatan Meteor di Langit Nusantara

Berita Terbaru