Zonafaktualnews.com – Dokumen ijazah Jokowi yang ditampilkan Bareskrim Polri disorot oleh ahli digital forensik Rismon Sianipar.
Rismon, yang juga terlapor, mengaku heran melihat transkrip nilai yang seharusnya lengkap malah tampak kosong melompong, berbeda dengan standar ijazah lulusan UGM lainnya.
Dalam program Rakyat Bersuara di iNews, dikutip Sabtu (16/8/2025), Rismon menjelaskan perbandingannya dengan ijazah Frono Jiwo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sementara ini, yang ditampilkan Dirtipidum transkrip nilai Joko Widodo kosong melompong nggak ada nama dekan, nggak ada nomor induk pegawainya, nggak ada tandatangannya, nggak ada stempelnya,” ujarnya.
Rismon menegaskan perbedaan ini terlihat jelas karena ijazah pembanding, yang juga dari Fakultas Kehutanan UGM, menampilkan seluruh informasi penting, mulai dari nama pembantu dekan, nomor induk pegawai, gelar, hingga tanda tangan resmi.
“Seharusnya seperti ini, ada pembantu dekan, ada nama, nomor induk pegawai, dekan, nama, nomor induk pegawai, lengkap dengan gelarnya dan tanda tangan,” tambah Rismon.
Lebih lanjut, Rismon menekankan bahwa tahun kelulusan antara Jokowi dan pembanding sama, sehingga dokumen transkrip seharusnya konsisten.
“Ini (tahun lulus yang sama) dari Fakultas Kehutanan UGM,” ujarnya.
Dengan pengamatan ini, Rismon menegaskan bahwa transkrip nilai Jokowi yang ditampilkan Bareskrim tidak lengkap dan melompong, sehingga memunculkan pertanyaan terkait keaslian dokumen tersebut.
Editor : Id Amor
Follow Berita Zona Faktual News di TikTok





















