RSUD Majene Tepis Tudingan Perawat Preteli Pasien Wanita

Kamis, 16 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RSUD Majene (Foto Istimewa)

RSUD Majene (Foto Istimewa)

Zonafaktualnews.com –  Direktur Rumah Sakit Umum (RSUD) Majene, dr Nurlina menepis tudingan yang menyudutkan pegawainya melakukan tindak pelecehan seksual terhadap seorang pasien wanita

Bantahan itu disampaikan dr Nurlina usai menggelar pertemuan internal dengan jajaran yang dihadiri langsung IS (oknum pegawai yang dituding melecehkan pasien)

“Dari hasil pertemuan ini, IS menyampaikan kepada kami apa yang dikatakan di media itu tidak benar,” kata Dirut RSUD Majene, dr Nurlina, Kamis (16/2/2023)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nurlina mengatakan, dia meragukan jika benar pegawainya itu sudah melakukan pelecehan seperti meraba alat kelamin pasiennya, kenapa baru sekarang dipersoalkan.

Sementara pasien telah dirawat sejak 18 Januari sampai 28 Januari. Kemudian kejadian diduga dialami korban pada 22 Januari.

“Pada saat tanggal 18 sampai 28 Januari tidak masalah,” ujarnya.

“Kalau ada tindak asusila, kenapa waktu itu tidak berteriak dan dia keluar dari rumah sakit baik baik saja,” lanjut Nurlina.

Setelah kabar tersebut heboh dan mencoreng aib perawat maupun RSUD Majene, kata Nurlina dia langsung menggelar rapat internel dengan memanggil seluruh jajarannya pada Minggu (12/2/2023) malam.

BACA JUGA :  Heboh, Area Miss V Pasien Wanita 'Dipreteli' Oknum Perawat

Dalam pertemuan membahas khusus isu yang menerpa rumah sakt dan perawat tersebut dihadiri Kepala Bagian TU, Komite Keperawatan, kepala ruangan perawatan, dan dewan pengurus komisariat Persatuan Perawat Indonesia RSUD Majene.

Menurut Nurlina, dari hasil klarifikasi langsung kepada pihak IS selaku perawat yang diduga melakukan tindakan tak senonoh pada pasiennya

Dia menyampaikan, bahwa tidak menemukan indikasi adanya dugaan tindakan asuslila yang dilakukan oleh perawat seperti tuduhan yang sudah beredar luas.

Pelaku mengaku Khilaf berdasarkan pengakuan suami si pasien, IS melancarkan aksinya di pagi hari, saat si suami keluar ruangan untuk membeli sarapan.

IS dituduh melecehkan pasien dengan cara menyentuh meraba bagian-bagian sensitif pada tubuh pasien.

“Dari hasil pertemuan ini IS menyampaikan kepada kami apa yang dikatakan di media itu tidak benar,” kata Dirut RSUD Majene, dr Nurlina di RSUD Majene.

BACA JUGA :  Heboh, Area Miss V Pasien Wanita 'Dipreteli' Oknum Perawat
Ilustrasi Pasien Dilecehkan

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien RSUD Majene, Sulawesi Barat mengaku mengalami pelecehan seksual oleh oknum perawat

Suami pasien berinisial C mengungkap dugaan pelecehan yang dilakukan perawat terhadap istrinya saat dirawat di RSUD

Oknum perawat berinisial IS diduga melecehkan korban dengan meraba bagian sensitif pasien wanita pada 22 Januari 2023.

Dalam unggahan viral, Kamis (16/2/2023), IS dituding menyentuh paha dan payudara pasien wanita inisial NT

Perawat itu bahkan dituding menyentuh area miss V pasien.

IS dituding meraba area intim pasien saat suaminya sedang keluar ruangan.

“Jadi dia tunggui saya keluar cari sarapan, baru dia (IS) masuk ruangan dan lecehkan istriku,” ujar C, suami pasien.

Cara IS melakukan hal itu dengan mengajak istri C cerita-cerita

Dengan modus itu, perawat inisial IS kemudian meraba-raba sejumlah area intim istrinya.

IS disebut beralasan hendak memijit pasien. “Baru dia pijit-pijit mi pahanya,” terangnya.

BACA JUGA :  Heboh, Area Miss V Pasien Wanita 'Dipreteli' Oknum Perawat

Menurut C, dugaan pelecehan itu terjadi saat istrinya mengadu ke dirinya

Berdasarkan pengakuan sang istri, lanjut C, perawat IS diduga telah menyentuh paha, perut, payudara, hingga di area miss V

“Dia meraba bagian sensitif dari paha sampai kemaluan. Perut sampai payudara,” katanya

Suami korban menambahkan, pihaknya sudah melaporkan terduga pelaku ke polisi sejak awal Febuari lalu.

“Saya sudah melaporkan ke Polres. Pada 2 Februari (korban melapor),” ujar suami pasien berinisial R dilansir dari Tribun-Sulbar.com, Selasa (14/2/2023).

Saat ini Kepolisian Polres Majene sedang menyelidiki dugaan pelecehan yang diduga oknum perawat terhadap pasien di RSUD Majene.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Majene AKP Budi Adi mengatakan, laporan dari pasien atas dugaan pelecehan yang terjadi beberapa pekan lalu sudah diterima.

“Kami akan tindak lanjuti ke penyelidikan atas pengaduan yang masuk,” ujarnya, Selasa (14/2/2023).

Penyidik Polres Majene sudah mengundang atau memanggil korban selaku pengadu guna diambil keterangannya.

Editor : Isal

Berita Terkait

Dokter RS Islam Faisal Bantah Tutupi Kasus Bocah Tenggelam di Kolam Renang Hotel Claro
Dituduh Campakkan Lisa Mariana, Ridwan Kamil: “Saya Hanya Bertemu Sekali”
Kemenkes Klarifikasi Soal Aturan Kontrasepsi untuk Remaja
Owner CREAMKU By SB Buka Suara Soal Tudingan Skincare Ilegal
Owner YS Beauty Care Berikan Klarifikasi Soal Cream Ilegal  
Dituding Makan Enak, Ketua Buruh Akan Laporkan Penyebar Hoax
Direktur RSUD Labuang Baji Bantah Perawat Salah Suntik Bayi
Keluarga Beri Klarifikasi : Suryadi Bukan Penculik Tapi ODGJ

Berita Terkait

Senin, 5 Mei 2025 - 14:04 WITA

Dokter RS Islam Faisal Bantah Tutupi Kasus Bocah Tenggelam di Kolam Renang Hotel Claro

Kamis, 27 Maret 2025 - 16:59 WITA

Dituduh Campakkan Lisa Mariana, Ridwan Kamil: “Saya Hanya Bertemu Sekali”

Rabu, 7 Agustus 2024 - 03:41 WITA

Kemenkes Klarifikasi Soal Aturan Kontrasepsi untuk Remaja

Kamis, 14 September 2023 - 13:43 WITA

Owner CREAMKU By SB Buka Suara Soal Tudingan Skincare Ilegal

Rabu, 13 September 2023 - 10:26 WITA

Owner YS Beauty Care Berikan Klarifikasi Soal Cream Ilegal  

Berita Terbaru